PENGHITUNGAN KPU JABAR: Perolehan Suara Aher-Demiz Sulit Terkejar

Pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar. dokJIBI/SOLOPOS/Antara

JAKARTA-Komisi Pemilihan Umum Daerah Jawa Barat kini memasuki detik-detik akhir perhitungan perolehan suara pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar 2013-2018. Perhitungan akhir ini akan diumumkan secara resmi esok hari (3/3).

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Dari perhitungan sampai Kamis (28/2) dari total suara masuk sebanyak 17.449.180 suara dari 65.019 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 86,75% dari total TPS sebanyak 74.948, pasangan nomor urut 4, Ahmad Heryawan-Dedy Mizwar (Aher-Demiz) memimpin di posisi pertama dengan perolehan suara 5.568.883 suara (31,9%).

Pasangan Aher-Demiz mendominasi perolehan suara di sebagian besar kabupaten dan kota se-Jabar, tercatat hanya kalah di 10 kabupaten/kota dari 26 kabupaten/kota se-Jabar.

Menguntit di posisi kedua, pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki (5) dengan perolehan suara 5.008.834 (28.7%). Pasangan yang diusung oleh PDI Perjuangan ini hanya menang di 6 Kabupaten/Kota. Sementara sisanya kalah bersaing dari Aher-Demiz.

Kemudian urutan ketiga, pasangan Dede Yusuf-Lex Laksamana memperoleh 4.399.893 suara (25,2%). Pasangan ini hanya menang di 3 kabupaten/kota.

Pada posisi keempat, pasangan Irianto M.S. Syafiuddin-Tatang Farhanul Hakim yang diusung oleh Partai Golkar meraup 2.169.742 suara (12.4%). Pasangan ini hanya menang di Indramayu.

Posisi buncit ditempati oleh pasangan independen, Dikdik Mulyana Arif Mansyur-Cecep N.S. Toyib dengan 301.828 (1.7%). Pasangan ini kalah di semua kabupaten/kota.