PENGHIJAUAN MERAPI: 25.000 Bibit Pohon Ditanam di Lereng Merapi

MENGAMBIL BIBIT -- Sejumlah warga Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, mengambil bibit pohon sengon laut untuk ditanam di lahannya masing-masing, Kamis (5/4/2012). Sebanyak 25.000 bibit pohon bantuan dari PT Taspen akan ditanam di desa tersebut dalam rangka penghijauan. (JIBI/SOLOPOS/Farid Syafrodhi)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Camat Kemalang, Bambang Haryoko, mengatakan saat ini berbagai pihak telah memberikan banyak paket bantuan berupa bibit pohon mahoni. Namun yang masih kekurangan saat ini sebenarnya bibit pohon pete. Pasalnya sampai sekarang di Kemalang masih ada pasar grosir pete. Grosir tersebut merupakan satu-satunya grosir pete di Klaten, yakni berada di Pasar Kembang Klaten. “Dengan adanya bantuan bibit pohon pete, maka nantinya akan lebih bermanfaat bagi warga Kemalang,” ujar Bambang.

Bupati Klaten, Sunarna, yang hadir dalam penanaman pohon mengatakan selama ini lahan kritis di lereng Gunung Merapi yang butuh dihijaukan sekira 250 hektar. Sekitar 50 hektar lahan sudah ditanami dengan berbagai bibit tanaman. Beberapa BUMN lain juga sudah menyanggupi akan memberikan bantuan. “Bibit yang akan ditanam adalah yang diminta masyarakat. Dan kebanyakan adalah bibit pohon produktif,” katanya.

Sementara itu, Direktur SDM PT Taspen, Karsidi, dalam waktu dekat telah menyiapkan penghijauan untuk dua kecamatan lain di Klaten, yakni Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Karangnongko. Program kemitraan itu rencananya akan dimulai sekitar Mei 2012 mendatang. Ke depan pihaknya akan memrioritaskan beberapa daerah untuk dihijaukan.