SOLOPOS.COM - Manthous semasa masih hidup (IST)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Bupati Gunungkidul Badingah meresmikan Jalan Manthous sebagai wujud penghargaan atas prestasi maestro musik asal Gunungkidul pada Kamis (22/5/2014).

Perubahan nama ini sesuai dengan SK No 140/KPTS/2014 tentang Perubahan Nama Jalan. Upaya pemberian nama untuk jalan penghubung Wonosari-Playen ini merupakan wujud pemerintah setempat menghargai penggagas musik campur sari tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bupati Gunungkidul Badingah dalam sambutannya memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap almarhum. Jerih payah dari Manthous tak hanya dinikmati pribadi atau keluarga saja, tapi juga masyarakat Gunungkidul ikut terangkat dengan apa yang ditorehkan ayah empat anak itu.

“Hasil karya Manthous akan terus dikenal. Setiap karya yang dihasilkan memiliki ciri khas tersendiri, terutama selalu menampilkan musik khas campursari dengan langgam-langgam Jawa, rock, reggae, gambang kromong, dan sebagainya,” terangnya.

Dalam setiap penampilannya, Manthous merupakan seniman yang selalu mengajak penyanyi lain seperti Sulasmi dari Sragen, Minul dari Gunungkidul dan Sunyahni dari Karanganyar. Adapun karyanya yang banyak dikenal oleh orang di seantero Indonesia antara lain Gethuk, Anting-anting, Nyidamsari, Gandrung, dan Kutut Manggung.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya