SOLOPOS.COM - Anggota Tim Inafis Polres Grobogan melakukan olah tempat kejadian perkara kebakaran di penggilingan padi sekaligus gudang gabah di Kecamatan Tegowanu, Grobogan, Kamis (4/8/2022). (Istimewa/Polres Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI – Tempat penggilingan padi sekaligus gudang gabah di Desa Curug, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah terbakar. Api berasal dari pemanas gabah, pemilik mengalami kerugian Rp200 juta.

Informasi yang dihimpun Solopos, Jumat (5/8/2022) pagi menyebutkan, kebakaran penggilingan gabah menjadi padi atau selepan kali pertama diketahui salah satu pekerjanya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Muh. Wahid, 37 tahun, salah satu pekerja penggilingan padi atau rice miling Sabar Barokah, Kamis (4/8/2022) sedang beristirahat di depan penggilingan sekaligus gudang gabah sekitar pukul 12.30 WIB.

Saat itu dia melihat kepulan asap dari penggilingan padi milik Muhammad Rifai, 41 tahun, tempatnya bekerja. Korban semula mengira kepulan asap biasa karena di gudang tersebut ada open atau pemanas gabah.

Namun melihat kepulan asap semakin tebal tidak seperti biasanya, Wahid memberitahu pekerja lainnya, Salipan dan Raup kalau ada kebakaran di penggilingan padi dan gudang gabah milik Rifai.

Baca juga: Kurang dari Sejam, 2 Kebakaran Terjadi di Sukoharjo Pada Kamis Malam

Mereka kemudian bergegas mendatangi gudang gabah sekaligus penggilingan pada milik Rifai. Namun upaya mereka mengecek kondisi di dalam penggilingan dan gudang terhambat.

Karena pintu gudang dan penggilingan terkunci. Sehingga Wahid bergegas ke rumah Rifai memberitahu pemilik tempat penggilingan padi dan gudang gabah sekaligus meminta kunci.

Rifai bersama Wahid kemudian bergegas ke gudang gabah. Setelah dibuka ternyata pemanas gabah atau open sudah terbakar dan menjalar ke bagian lain di penggilingan sekaligus gudang.

Warga yang mengetahui kejadian tersebut kemudian berupaya membantu, salah satu warga kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran di Pos Gubug.

Baca juga: Cegah Kasus PMK, Anggota Polres Grobogan Bantu Vaksinasi Ternak

Api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dan warga. Polisi yang menerima laporan dari pemilik penggilingan padi dan gudang gabah mendatangi lokasi kejadian.

Kapolsek Tegowanu, AKP Danang Esanto mengatakan, api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian. Setelah itu Tim Inafis Polres Grobogan melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Dari hasil pemeriksaan, diketahui penyebab kebakaran berasal dari pemanas gabah yang ada di lokasi. Tidak ada korban jiwa, namun pemilik menderita kerugian Rp200 juta,” kata AKP Danang.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya