SOLOPOS.COM - Pemasangan bored pile dan pilar jembatab rel layang di Simpang Joglo, Banjarsari,Solo, Selasa (1/11/2022). (Solopos/Gigih Windar Pratama)

Solopos.com, SOLO — Pengerjaan elevated rail di Simpang Joglo, Kecamatan Banjarsari saat ini terus dikebut pengerjaannya. Setelah pemasangan bored pile sudah rampung, kini sedang dilakukan pengerjaan galian untuk struktur fondasi pilar yang merupakan tahap kedua pengerjaan rel layang.

Sebagai informasi, total jumlah titik untuk pemasangan bored pile cukup banyak, yakni 86 lokasi yang sudah dikerjakan. Ke-86 lokasi ini akan menjadi bagian penting dari pembangunan rel layang ini.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Dalam pengamatan Solopos.com pada Rabu (2/11/2022) pengerjaan dilakukan dengan menggunakan alat berat untuk melakukan pengeboran, menurut Site Manajer Proyek Pembangunan jalur KA elevated antara Solo Balapang-Kadipiro, Solo, Dendy Purbowo, saat ini pengerjaan yang dilakukan di Simpang Joglo adalah penggalian struktur untuk pengecoran.

“Saat ini kami mengerjakan galian strukturnya, sebelum nanti kita mulai pengecoran footing atau telapak pondasi untuk pilarnya mulai bulan ini,” ujarnya.

Mengenai durasi untuk pengecoran, Dedny menyebut akan memakan waktu sekitar satu bulan sebelum nantinya akan dipasang pilar untuk struktur rel layang. “Kalau untuk footingnya sekitar satu bulan untuk pondasi sebelum pemasangan pilar,” ucapnya.

Pengerjaan rel layang di Simpang Joglo memasuki tahap kedua, yang akan fokus kepada pengerjaan struktur jembatan mulai dari pondasi hingga pembangunan pilar. Rencananya, pengerjaan pilar ini dimulai pada Agustus 2022 dan diharapkan rampung pada Februari 2023.

Banyak penyesuaian dilakukan selama proses pengerjaan ini, mulai dari manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) di sepanjang Jalan Manunggal dan Jalan Raya Solo-Purwodadi yang menjadi satu arah, Kereta Api yang harus melewati detour track, hingga pergeseran palang pintu Kereta Api.

Selain itu, ada Pasar Joglo yang kini dipindah ke pasar darurat sekitar satu kilometer menuju arah timur Simpang Joglo. Pindahnya Pasar Joglo, karena nantinya lokasi yang ada digunakan untuk meletakkan alat-alat berat dan juga nantinya bahan-bahan fabrikasi untuk pengerjaan elevated rail Simpang Joglo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya