Pengendara Motor Meninggal Tertimpa Pohon Asam di Gatak Sukoharjo

<p><strong>Solopos.com,&nbsp;SUKOHARJO</strong> — Pohon tumbang menelan korban. Seorang pengendara sepeda motor bernama Wahyu Ari Nugroho, warga RT 003/RW 001, Desa Jenegan, Kecamatan Sawit, Boyolali, meregang nyawa setelah tertimpa pohon asam yang roboh di pinggir jalan Mayang-Makamhaji, Kamis (13/9/2018) sekitar pukul 16.00 WIB.</p><p>Batang pohon asam yang roboh itu menimpa leher dan tubuh korban. Informasi yang dihimpun <em>Solopos.com</em>, Kamis, kejadian itu bermula saat Wahyu mengendarai sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 3605 AGD warna hitam dari arah Underpass Makamhaji, Kartasura, menuju Pasar Gawok, Gatak.</p><p>Wahyu yang mengendarai sepeda motor sendirian itu sebenarnya melaju cukup pelan. Namun tanpa dia sangka tiba-tiba pohon asam di pinggir jalan roboh dan menimpa tubuh korban.</p><p>Kapolsek Gatak, AKP Yulianto, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi, mengatakan Wahyu meninggal di lokasi kejadian lantaran menderita luka parah di bagian leher. Petugas dan warga langsung membawa korban ke puskesmas. "Korban tidak berboncengan, hanya sendiri. Luka di bagian leher cukup parah, mungkin patah tulang," kata dia, kepada <em>Solopos.com</em>, Kamis.</p><p>Saat kejadian, tidak turun hujan dan angin di sekitar lokasi kejadian. Kapolsek menduga pohon asam roboh lantaran berumur tua. Batang pohon yang berukuran cukup besar — berdiameter lebih dari 30 cm — itu menghantam kepala dan leher Wahyu. "Sepeda motor korban juga rusak tertimpa batang pohon yang roboh. Jenazah Wahyu langsung diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan," papar Kapolsek.</p><p>Menurut Kapolsek, terdapat pohon asam di sepanjang ruas jalan Makamhaji-Pasar Gawok yang berumur tua. Berkaca dari kejadian ini, Kapolsek akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk merobohkan pohon yang dikhawatirkan membahayakan para pengguna jalan.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi