Pengendara Motor Meninggal Setelah Tabrakan dengan Mobil di Ngadirojo Wonogiri

Solopos.com, WONOGIRI — Seorang pengendara sepeda motor, Supriyono, 30, warga Dusun Dagangan RT 001/RW 005, Desa Ngaglik, Kecamatan Bulukerto, Wonogiri, meninggal dunia setelah motornya bertabrakan dengan mobil Suzuki Carry di tikungan Tukluk, Desa Kerjo Lor, Ngadirojo, Selasa (30/4/2019) pagi.

Saat kejadian, Supriyono berboncengan dengan Eli Supartin, 27, alamat sama dengan Supriyono, naik sepeda motor Honda Scoopy berpelat nomor AB 3201 XX.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dari arah berlawanan melaju mobil Suzuki Carry berpelat nomor AD 9358 LE yang dikemudikan Kasdianto, 52, dengan kecepatan sedang. Saat itu sekitar pukul 07.45 WIB. Di tikungan Tukluk, Desa Kerjo Lor, Kasdianto melihat sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai Supriyono tengah berusaha mendahului sepeda motor yang tak diketahui identitasnya.

Kasdianto yang berasal dari Dusun Jatirejo, RT 002/RW 004, Desa Kerjo Lor, Ngadirojo, itu diduga kaget lantas berupaya membanting setir ke kanan. Akibatnya, mobil Carry menabrak Scoopy dan menyeret ke pinggir jalan hingga menabrak pohon.

“Sopir mobil mengalami luka di dahi sedangkan pengendara Scoopy [Supriyono] meninggal dunia,” kata Paur Subbag Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, kepada Solopos.com, Selasa.

Di sisi lain, Eli Supartin yang diboncengkan Supriyono mengalami patah kaki kanan dan lecet-lecet di tangan. “Korban luka-luka dibawa ke Rumah Sakit Medika Mulya guna mendapatkan perawatan,” urai Iwan.

Sebelumnya pada Senin (29/4/2019) di Kecamatan Ngadirojo juga terjadi kecelakaan melibatkan truk dan sepeda motor. Kecelakaan itu tepatnya di jalan Ngadirojo-Sidoharjo, Dusun Rejosari, Desa Ngadirojo Kidul, Ngadirojo.

Saat itu truk berpelat nomor AD 1633 KR melaju dari arah barat ke timur. Menjelang lokasi kejadian jalan berkelok dan licin seusai diguyur hujan. Truk yang dikemudikan Supriyanto, 47, warga Ngadipiro RT 001/ RW 009, Desa Tanjungsari, Jatisrono, itu berbelok dengan posisi kendaraan oleng.

Melihat truk oleng, Ayu Agus Sri Lestari, 20, yang mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F AD 3380 AAF dari arah berlawanan menepikan kendaraannya ke bahu jalan. Ia bermaksud mengindari truk oleng itu.

Namun, ternyata truk masih terus melaju hingga menabrak sepeda motor Ayu hingga terperosok ke selokan. Akibat kecelakaan itu perempuan asal Gondangsari RT 001/ RW 002, Desa Petung, Jatiyoso, Karanganyar, itu mengalami patah tulang telapak tangan kiri.

“Korban dibawa ke Rumah Sakit Medika Mulya guna perawatan intensif,” terang Iwan.