SOLOPOS.COM - Pengemudi ojol Solo yang diduga menjadi korban penipuan oleh penumpangnya, Senin (1/9/2020). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Seorang pengemudi ojek online atau ojol Solo menjadi korban penipuan oleh penumpang. Peristiwa itu terjadi di kawasan Gilingan, Banjarsari, Solo, Selasa (1/9/2020) sore.

Video kesaksian pengemudi ojol korban penipuan itu sempat beredar via media sosial. Dalam video itu, seorang pengemudi ojol berambut gondrong memaparkan telah kehilangan Honda Vario berwarna putih berpelat nomor AD 6961 ADB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pasutri Positif Covid-19 Kedungjambal Sukoharjo Meninggal, Keluarga dan Tetangga Tertular

Pengemudi ojol itu mengaku menerima oder penumpang dari Palang Kereta Api Stasiun Solo Balapan menuju kawasan Pasar Singosaren. Namun, sampai SPBU dekat Stasiun Solo Balapan, penumpang itu meminta pengemudi ojol mengecek oli.

Saat pengemudi ojol itu menanyakan oli di SPBU itulah, si penumpang membawa lari sepeda motor berwarna putih itu. Belum ada informasi mengenai identitas pengemudi ojol Solo yang menjadi korban penipuan tersebut.

Positif Covid-19 Solo Tambah 14 Kasus Lagi, 1 Orang Dari Tracing Manahan

Kanitreskrim Polsek Banjarsari Iptu Syarifuddin kepada wartawan, Rabu (2/9/2020), mengatakan sudah mendapat informasi mengenai kasus dugaan penipuan ojol tersebut.

Laporan Kepolisian

Bahkan, rencananya pada Rabu itu korban membuat laporan kepolisian terkait dugaan penipuan dan penggelapan sepeda motor itu. Ia belum bisa menjelaskan secara terperinci peristiwa itu karena belum ada pemeriksaan

Sebelum Jadi Pengantar Jenazah Covid-19 Solo, Hananto Pernah Ke Aceh Bantu Korban Tsunami 2004

"Hari ini lah kalau bisa laporan, tadi saya ke TKP juga. Ini belum laporan, saya minta memang menunggu 24 jam dengan membawa identitas. Sifatnya kemarin bukan aduan juga, tapi sebatas pemberitahuan," paparnya mewakili Kapolsek Banjarsari Kompol Demianus Palulungan.

Hasil Tes DNA Perkuat Bukti HT Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Duwet Sukoharjo

Ia menjelaskan saat itu pengemudi ojol Solo korban penipuan yang kehilangan motor jenis Honda Vario itu sebagai pembonceng. Ia belum bisa memastikan apakah antara pelaku dan korban saling mengenal.

Kasus Perselisihan PHK Buruh Solo Melejit Selama Pandemi Covid-19

Hanya, dugaan sementara orderan ojek dari penumpang itu secara offline. "Belum tahu kepastiannya, nunggu pemeriksaan dulu yang jelas penipuan dan penggelapan itu memang ada," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya