SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengemis (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO –Keberadaan pengemis Solo meresahkan sejumlah warga kota Bengawan. Warga bisa memidanakan pengemis jika orang yang memita itu nekat memaksa. Karena itu mereka yang merasa terganggu diimbau melaporkannya ke polisi.

“Kalau pengemis yang meminta tidak dikasih dan misuh-misuhi dan memaksa bisa dipidanakan. Tetapi dalam hal ini warga hendaknya lapor ke polisi. Kalau kami sebagai Satpol PP hanya bisa memberi pembinaan,” ujar Kepala Satpol PP Solo, Sutarjo ketika dihubungi Solopos.com melalui telepon selulernya, Senin (20/1/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dia pada Minggu (19/1) pihaknya merazia para pengemis di kawasan car free day (CFD). Ketika itu pihaknya berhasil menjaring sejumlah pengemis yang dibawa ke kantornya.

Para pengemis yang datang dari berbagai daerah di luar Kota Solo ini diberi arahan oleh berbagai pihak di antaranya polisi pariwisata, Dinas Sosial dan Satpol PP. Setelah itu mereka dipulangkan ke daerah masing-masing dan diharapkan tidak mengulang lagi mengemis.

Sutarjo juga menyatakan sejauh ini pihaknya tak menemukan indikasi mereka berasal dari sindikat yang sengaja diterjunkan di Kota Solo. Karena para petugasnya belum memergoki indikasi tersebut.

Pada bagian lain dia menjelaskan, pihaknya melakukan razia pengemis di CFD karena dia mengaku mendapat keluhan dari masyarakat. Terkait itu pihaknya segera menerjunakn petugas ke CFD.

“Banyak warga yang melaporkan kepada saya melalui SMS. Mereka mengeluhkan ulah para pengemis di kawasan car free day. Karena itu kami langsung terjun ke lapangan,” papar dia.

Ditanya sampai kapan razia akan digelar, dia menyatakan sampai CFD bersih dari pengemis. Karena CFD di Kota Solo dinilai sebagai langkah yang berhasil sehingga menjadi kiblat dari berbagai daerah lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya