SOLOPOS.COM - Rektor Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) Ali Rokhman membuka Diskusi Kelompok Terpumpun (Focus Group Discussion/FGD) Peran Perguruan Tinggi untuk Mewujudkan Smart City di Kabupaten Banyumas di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (5/10/2019). (Antara-Sumarwoto)

Solopos.com, PURWOKERTO — Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) menyatakan kesiapan mendukung pengembangan kota cerdas di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Daerah yang beribu kota di Purwokerto itu merupakan salah satu lokasi proyek percontohan smart city.

"Kami di Institut Teknologi Telkom Purwokerto kan punya sumber daya, baik dosen maupun mahasiswa yang bidangnya sangat mendukung untuk smart city," kata Rektor ITTP Ali Rokhman di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (5/10/2019).

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Karena itulah dia berharap bisa bersinergi dengan semua pihak yang berkepentingan di Banyumas dan sekitarnya. Komitmen itu dikatakan Rektor ITTP kepada wartawan seusai diskusi kelompok terpumpun (focus group discussion/FGD) "Peran Perguruan Tinggi untuk Mewujudkan Smart City di Kabupaten Banyumas" yang diselenggarakan oleh ITTP.

Menurut dia, apa yang dipelajari dalam program-program studi di ITTP merupakan program studi yang memang akan mengarah ke pengembangan kota cerdas, termasuk untuk teknologi-teknologi masa depan. Sebagai bentuk dukungan ITTP untuk mewujudkan kota cerdas di Banyumas, kata dia, kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyumas sudah berjalan, salah satunya memberikan pembekalan guna membantu penyiapan dokumen-dokumen untuk e-government.

Selain itu, lanjut dia, berbagai penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen ITTP untuk pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Banyumas juga terus dilakukan, salah satunya dengan adanya alat pengatur suhu dan kelembapan rumah budi daya jamur yang diciptakan mahasiswa ITTP. "Ada beberapa teknologi yang sedang kami kembangkan, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan," katanya.

Lebih lanjut, Ali mengatakan Banyumas menjadi salah satu dari 25 kabupaten/kota di Indonesia yang ditunjuk sebagai lokasi proyek percontohan kota cerdas dan pihaknya ada di dalamnya sebagai anggota Dewan Smart City Banyumas. Kendati demikian, dia mengakui kota cerdas di Banyumas dapat dikatakan masih versi awal atau masih berupa masterplan.

"Kami sangat yakin dengan banyaknya kampus-kampus berbasis teknologi informatika di Purwokerto dan dengan banyaknya mahasiswa yang merupakan smart people mudah-mudah akan lebih cepat dalam pengembangan smart city," katanya.

Disinggung tentang kesiapan masyarakat Banyumas untuk mendukung program itu, dia mengatakan jika melihat dari banyaknya pengguna internet, khususnya media sosial, masyarakatnya sudah siap karena perkembangan Banyumas terbilang luar biasa.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya