SOLOPOS.COM - Ini dia formasi penerjun TNI di Solo, Jumat (19/9/2014). (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Musibah terjadi saat latihan terjun bebas TNI di Semarang.

Solopos.com, SEMARANG — Penerjun prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) hilang di perairan Tanjung Mas Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (7/2/2017) saat latihan rutin.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Jaswandi, sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Antara, Selasa, mengatakan musibah saat latihan rutin itu dikarenakan cuaca buruk.

Ekspedisi Mudik 2024

Latihan rutin dilakukan sekitar pukul 07.15 WIB, diikuti 11 penerjun menggunakan Helikopter MI-17 milik Penerbad. Sebelum latihan dimulai telah dilakukan perencanaan termasuk koordinasi dengan bandara terkait cuaca. Saat itu, kondisi dinilai aman untuk melakukan terjun bebas. Saat 11 penerjun berada di udara, kondisi cuaca berubang, angin berubah menjadi angin kencang.

“Sembilan penerjun berhasil sampai di titik turun, sementara dua penerjun jatuh ke perairan karena angin kencang,” katanya.

Satu dari dua penerjun yang hilang tersebut, kata dia, berhasil diselamatkan. Namun, satu penerjun lain atas nama Sersan Satu Danang hinggi kini belum ditemukan.

TNI, kata dia, dibantu oleh personel Polair Polda Jawa Tengah dan Basarnas masih melakukan pencarian di sekitar perairan Semarang. Para prajurit Kopassus ini, menurut dia, sedang menggelar latihan rutin di Perairan Semarang.

“Latihan terjun bebas dengan berbagai medan itu untuk pemeliharaan kemampuan,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, payung dan helm yang digunakan Sertu Danang sudah ditemukan. Untuk sementara pencarian dihentikan karena cuaca buruk. Ketinggian ombak di perairan Semarang mencapai dua meter. “Sertu Danang punya kemampuan Paskhas, saya yakin selamat,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya