SOLOPOS.COM - Aktivitas penumpang Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten. (Alby Albani/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Penerbangan dengan harga murah atau low cost carrier (LCC) di Jakarta tercatat paling pesat dibadingkan dengan ibukota negara-negara lain di Asia. Demikian salah satu kesimpulan analisis terbaru dari divisi Air Traffic Solution Amadeus.

Amadeus adalah penyedia solusi teknologi untuk industri jasa perjalanan dunia. Para pelanggannya antara lain penyedia jasa perjalanan seperti maskapai penerbangan, hotel, kereta api dan operator ferry, penjual jasa perjalanan, serta pembeli jasa perjalanan.Grup ini mengoperasikan model bisnis berbasis transaksi. Pada 31 Desember 2012, Amadeus mencatatkan pendapatan sebesar 2,91 miliar Euro dan EBITDA 1,10 miliar Euro. Perusahaan ini tercatat di bursa saham Spanyol.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Analisis terbaru dari divisi Air Traffic Solution Amadeus itu mengungkapkan pula bahwa penerbangan murah menunjukkan potensi yang signifikan dengan pertumbuhan kapasitas kursi secara global pada semester I/2013, yaitu meningkat 6,8% bila dibandingkan periode yang sama 2012 lalu. Analisis tersebut menunjukkan pertumbuhan yang kuat di berbagai kawasan Asia dan Timur Tengah, serta pertumbuhan yang tidak terlalu tinggi di Eropa dan Amerika Utara.

Keterangan tertulis yang diterima Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Selasa (29/10/2013), menyebutkan kapasitas maskapai penerbangan LCC di Indonesia meningkat hingga 12,3 juta kursi, di India meningkat hingga 3 juta kursi, di Thailand meningkat hingga 2 juta kursi, dan Malaysia meningkat hingga 1,8 juta kursi. Kapasitas tersebut menyumbang setengah dari pertumbuhan kapasitas kursi penerbangan LCC global.

Kawasan Asia menunjukkan tingkat pertumbuhan paling tinggi dibandingkan wilayah lainnya dengan pertumbuhan secara keseluruhan meningkat 28% menjadi 129 juta kursi maskapai budget pada semester I/2013. Penelitian terhadap ibukota dari beberapa negara menunjukkan bahwa pertumbuhan global didorong oleh negara-negara berkembang di Asia.

Jakarta adalah ibukota negara dengan pertumbuhan kapasitas kursi penerbangan LCC tertinggi dibandingkan ibukota negara lainnya, dengan peningkatan 2,8 juta kursi atau 44% dibanding periode sebelumnya. Posisi kedua ditempati Bangkok (Thailand) yang meningkat hingga menjadi 1,2 juta kursi atau 30%. Pertumbuhan signifikan juga dialamioleh pasar Tokyo yang sudah sangat berkembang. Hal ini menunjukkan bahwa ekspektasi atas layanan penuh yang biasa ditawarkan oleh maskapai penerbangan, dapat berubah.

Alexandre Jorre, spesialis penerbangan LCC di Amadeus, mengatakan pihaknya melihat adanya ledakan dalam penerbangan LCC secara alami mengingat masih banyak titik tujuan penerbangan udara yang masih belum terlayani. Kendati demikian, di berbagai pasar berkembang seperti Eropa dan Amerika Utara kapasitas mulai terbatas. Hal itu dapat menjelaskan mengenai alasan beberapa penerbangan LCC yang mempertimangkan pendekatan baru untuk mengamankan pertumbuhan mereka di masa depan.

“Dengan pertumbuhan sebesar 25% pada semester pertama 2013, pemesanan penerbangan LCC di Amadeus tumbuh signifikan. Ini adalah pertanda baik yang menunjukkan kemampuan kami untuk mengadaptasi dengan kebutuhan distribusi pemesanan penerbangan LCC bagi agen perjalanan dan maskapai penerbangan udara,” ungkapnya.

Penerbangan LCC, sambungnya, mengambil kesempatan untuk memasuki pasar perjalanan bisnis yang menawarkan keuntungan tinggi dan berekspansi ke wilayah baru. Untuk memaksimalkan keuntungan ini, dia akan terus berinovasi dengan menghadirkan berbagai fitur baru sehingga sistem pemesanan tiket menjadi lebih sederhana. “Sebagaimana yang baru saja kami implementasikan pada easyJet. Sistem tersebut sangat sederhana bagi penerbangan LCC dan menawarkan proses pemesanan layanan maskapai budget yang lebih efisien bagi agen.” kata dia.

Berikut Ibukota di Asia yang mengalami pertumbuhan kapasitas penerbangan LCC tertinggi:

Kota

Total kursi penerbangan LCC

t 2012

Total kursi penerbangan LCC

t 2013

Jumlah pertumbuhan kursi

Perubahan kapasitas penerbangan LCC

(juta)

Jakarta

42%

51%

2.8

44%

Bangkok

22%

26%

1.2

30%

Tokyo

2%

5%

1.1

178%

Kuala Lumpur

51%

52%

1

15%

Singapura

26%

29%

0.8

17%

Sumber : Amadeus, Diolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya