Penemuan mayat Sleman di daerah Minggir.
Harianjogja.com, SLEMAN — Kisah tragis dialami sebuah keluarga di Dusun Sunggingan RT1 RW 11, Sendangrejo, Minggir, Sleman, Minggu (30/4/2017) pukul 13.00 WIB. Keluarga yang terdiri dari Sulastri Dwijo Susanto, 70, Suhardi, 35 dan Nur Arifin Putrahadiansyah, 6 ditemukan tewas di dalam rumah.
Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra
Kapolsek Minggir, Sleman, AKP Eka Andi Kanit Bulaksumur membenarkan adanya penemuan mayat di Sleman. Peristiwa ini baru diketahui pada Minggu (30/4/2017), tepatnya saat tetangga korban Th. Sri Suryati, 48, sekitar pukul 12.00 berkunjung ke rumah korban untuk pengembalikan tampah. Mendapati rumah dalam keadaan terkunci, dia pun mengintip melalui pintu samping untuk mengetahui apakah ada orang di rumah. Namun, dia melihat korban tergeletak di lantai.
Sri pun meminta bantuan tetangga lain, Samiyo untuk membuka pintu rumah secara paksa. Ketika pintu dibuka, diketahui orang yang tergeletak di lantai bukan hanya satu orang, tetapi tiga orang. Saat ditemukan, ketiganya diduga sudah tewas.
“Korban tersentrum listrik, jadi bukan karena kekerasan. Diduga kejadian [tersetrum] terjadi pada Sabtu (28/4/2017) malam,” paparnya kepada Harianjogja.com, Minggu (30/4/2017) malam.
Keterangan Andi tersebut senada dengan pernyataan tetangga korban yang lain, Gendut, 35. Menurut dia, pada Sabtu malam sekitar pukul 18.00 WIB, lampu depan rumah korban dalam keadaan mati. Sementara Ali Prawoto, 55, menuturkan pada Sabtu 08.00 WIB, dirinya masih melihat ketiga korban beraktivitas seperti biasa.
Dari ketiga korban, Nur Arifin, korban termuda menunjukkan adanya luka tersetrum. Hal ini terlihat dari betis sisi kanannya yang mengalami luka bakar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
