Evakuasi mayat Diana Oktaviani setelah ditemukan di parit persawahan Desa Menuran, Baki, Sukoharjo, Senin (11/2/2013). (Asiska Riviyastuti/JIBI/SOLOPOS)
SOLO — Penemuan mayat perempuan di parit persawahan Desa Menuran, Baki, Sukoharjo, Senin (11/2/2013) membuat keluarga korban Diana Oktaviani, 17, berduka. Hal ini terlihat dari suasana rumah Diana di Gang Kenanga, Petoran RT 001/RW 009, Jebres, Solo. Sanak saudara korban tampak berkumpul di rumah tersebut. Sementara, orangtua korban, Heri Prasetyo, 55 dan Mugiwati, 50, tak berada di rumah. Menurut informasi Solopos.com, keduanya, tengah mengurus persiapan pemakaman Diana. Sementara, jenazah Diana, masih disemayamkan di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal RSUD Dr Moewardi, Solo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut bibi korban, Ismiyati Ningsih, korban merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara. Korban menikah dengan Firman, 20, warga Carikan, Sukoharjo. Diana menikah dengan Firman, saat usia Diana 15 tahun. Menurut Ismiyati, Firman dan Diana dikaruniai anak perempuan berusia tujuh bulan yang bernama Lintang. Saat ini anak Diana dirawat orangtua Diana.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
