SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Solopos.com, KARANGANYAR — Warga Dusun Tulakan RT003/RW 001 Tunggulrejo, Jumantono, Karanganyar, Wirokasdi, 80, ditemukan tewas gantung diri di pohon kelengkeng di depan rumahnya, Selasa (18/3/2014) malam. Diduga korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi sakit menahun yang dideritanya tak kunjung sembuh.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, jasad korban kali pertama ditemukan oleh salah seorang tetangga bernama Suyoto, 40 sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu kondisi mati lampu dan Suyoto berjalan-jalan di sekitar rumahnya untuk menghirup udara malam.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Selang tak berapa lama, aliran listrik mulai menyala dan Suyoto bergegas pulang melewati rumah korban. Suyoto melihat korban berada di sekitar pohon kelengkeng. Kemudian ia mendekati korban dan menanyakan sedang apa korban di situ. Namun dia terkejut bukan main saat mendekat saat mengetahui laki-laki tua itu sudah dalam posisi menggantung diri di pohon kelengkeng dengan seutas tali senar.

Ekspedisi Mudik 2024

Wirokasdi ditemukan mengenakan baju kemeja kotak-kotak berwarna biru dan celana pendek berwarna biru. Suyoto lantas berteriak minta tolong sehingga warga berkerumun untuk memberi pertolongan. Aparat kepolisian bersama tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan SAR Karanganyar tiba dilokasi setelah mendapat laporan. Jasad korban kemudian dievakuasi dan dilakukan autopsi.

“Di sekitar korban ditemukan tongkat yang biasa digunakan untuk berjalan. Selain itu kursi kayu yang digunakan untuk gantung diri,” ujar Komandan SAR Karanganyar M. Abdullah melalui anggota SAR, Eko Prasetyo kepada Solopos.com, Selasa.

Dia mengatakan selama ini korban menderita sakit menahun yang tidak kunjung sembuh. Diduga, lantaran sakit yang dideritanya itulah korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Korban tinggal bersama anaknya yang malam itu tidak mengetahui jika orang tuanya tewas gantung diri. “Anaknya saat kejadian sudah tidur. Kemungkinan korban gantung diri saat mati lampu,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya