Penemuan Benda Purbakala Klaten: Arca Berusia 1.000 Tahunan Ditemukan Terpendam di Bawah Pohon Umbul Geneng

Solopos.com, KLATEN – Penemuan benda purbakala di Klaten mewarnai proses evakuasi pohon tumbang di kawasan Umbul Geneng, Desa Ngrundul, Kebonarum, belum lama ini.

Benda purbakala berupa arca Agastya itu ditemukan terpendam di bawah pohon yang tumbang. Kondisi arca sudah tidak utuh.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Arca ditemukan warga beragama Hindu asal Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara, Ketut Megantara, 30, yang kerap menggelar ibadah di kawasan Umbul Geneng. Sebagai informasi, kawasan Umbul Geneng kerap digunakan sebagai tempat umat Hindu beribadah.

Bayi Sragen Digigit Kutu Kucing Disarankan Amputasi

“Beberapa waktu lalu itu pohon di dekat saya beribadah tumbang. Kemudian saya lapor ke PDAM yang mengelola kawasan umbul ini dan pohon yang tumbang itu dipangkas dan dibersihkan petugas,” kata Megan saat ditemui Solopos.com di sekitar lokasi penemuan benda purbakala di Klaten itu, Jumat (6/3/2020) siang.

Saat pembersihan itulah, Megan melihat di antara akar di bawah sisa batang pohon yang dipangkas ada semacam batu menyerupai arca.

Megan lantas menggali akar pohon dibantu sejumlah tokoh agama Hindu serta pegiat pelestarian cagar budaya Klaten. Arca itu terangkat setelah penggalian selama 2,5 jam.

Gambar-Gambar Coretan Gadis Pembunuh Sawah Besar, Menyeramkan!

Megan juga sudah memberitahukan penemuan benda purbakala itu ke PDAM Klaten dan sudah meminta izin untuk mengambilnya.

Warga Berharap Arca Tetap Disimpan di Umbul Geneng Klaten

“Untuk sementara arca kami simpan di rumah wasi [tokoh agama Hindu] yang tinggal di Pluneng sambil menunggu pengecekan dari petugas berwenang. Harapan kami arca ini tetap berada di kawasan Umbul Geneng,” kata dia.

Pegiat pelestarian cagar budaya dari Klaten Heritage Community, Hary Wahyudi, mengatakan sudah mengetahui penemuan benda purbakala itu.

Anjanii Bee Bikin Video Tiktok Bareng Cowok Sebelum Dibunuh

Dia mengatakan arca yang ditemukan itu merupakan arca Agastya dan diperkirakan dari abad ke-9 hingga ke-10 atau berusia sekitar 1.000-an tahun. Resi Agastya dikenal sebagai tokoh penyebar agama Hindu.

Arca yang ditemukan berdimensi tinggi 74 sentimeter, lebar 39 sentimeter, tinggi badan arca besar 50 sentimeter, tinggi badan arca kecil 30 sentimeter.

Hanya, arca yang ditemukan sudah tidak utuh. Hary menjelaskan ciri model arca Agastya yang ditemukan di kawasan Umbul Geneng itu yakni terdapat dua patung anak berposisi menyembah di sisi kanan dan kiri arca besar.

Status Facebook Gadis Pembunuh Sawah Besar: Ceritakan Jasad Korban di Lemari

Selain itu, ada aksamala atau tasbih yang menempel pada bagian tubuh arca sebelah kiri serta salah satu tangan menggenggam kendi. Di sisi kanan arca Agastya terdapat trisula.

“Trisula sudah tidak ada, tangan yang menggenggam kendi juga tidak ada, serta satu anak menyembah tidak ada,” kata Hary.

Hary mengaku sudah melaporkan penemuan benda purbakala di Umbul Geneng Klaten itu ke BPCB Jawa Tengah. Dia berharap BPCB segera mengecek dan mendata arca tersebut.

“Saat ini arca sementara disimpan di rumah pemuka agama karena kalau ditempatkan di sini tanpa diawasi rawan hilang,” kata dia.