SOLOPOS.COM - Sejumlah barang bukti berupa ember dan sprei yang digunakan ketika melahirkan ikut diamankan penyidik dari Polres Sleman atas tindak pidana pembuangan bayi laki-laki di Caturtunggal, Senin (14/8/2017). (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)

Penemuan bayi Sleman, penyebab kematian belum diketahui

Harianjogja.com, SLEMAN — Penyidik belum dapat memastikan penyebab kematian bayi laki-laki yang dibuang ke tempat sampah depan rumah kos di Caturtunggal, Depok pekan lalu. Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) menunjukkan adanya luka di dahi sebelah kiri jasad bayi tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : PENEMUAN BAYI SLEMAN : Ditemukan Luka di Dahi Korban

Pelaku pembuangan bayi tersebut ialah Leli Utami, 21, mahasiswa salah satu sekolah kebidanan. Gadis asal Mesuji Timur, Lampung ini sengaja membuang anak kandungnya dalam kantung plastik karena malu akan statusnya. Atas perbuatannya, ia diganjar pasal 80 UU RI Nomor 2016 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 341, 305, dan 308 KUHP. Seluruhnya dengan ancaman maksimal kurungan penjara selama 12 tahun enam bulan.

Kasatreskrim Polres Sleman, AKP Rony Are menjelaskan jika tersangka ditahan tak lama di rumah kos sekitar lokasi peristiwa menghebohkan itu. Ikut diamankan pula barang bukti berupa dua sprei, satu ember, dan satu celana dalam perempuan.

“Embernya untuk naruh bayinya di dalam,” jelasnya, Senin (14/8/2017).

Ember berwarna hitam itu digunakan untuk menaruh bayinya sebelum dibuang dengan plastik berwarna ungu.

Tersangka kini masih diperiksa di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Reskrim Polres Sleman. Orang tua tersangka juga sudah diberitahukan mengenai perbuatan anaknya ini meski sengaja dilarang datang langsung. Hal ini dilakukan guna menjaga kondisi psikologis tersangka yang terguncang dan khawatir akan menerima kemarahan dari orang tuanya.

Tersangka Leli mengaku jika ayah dari bayinya merupakan kekasihnya yang kini tak diketahui keberadaannya.

“Pacar [ayah bayinya], tidak tahu di mana sekarang,” ujar gadis berkulit putih ini pelan kepada wartawan.

Menurut dia, pacarnya yang merupakan mahasiswa beda kampus tersebut tak lagi diketahui rimbanya ketika usia kandungannya masuk dua bulan. Pria muda itu pindah dari rumah kosnya tanpa pemberitahuan maupun memberikan alamat barunya.

Leli kini ditahan di Mapolres Sleman karena membuang bayinya dalam tas plastik usai dilahirkan, Senin (14/8).

Sejumlah barang bukti berupa ember dan sprei yang digunakan ketika melahirkan ikut diamankan penyidik dari Polres Sleman atas tindak pidana pembuangan bayi laki-laki di Caturtunggal, Senin (14/8/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya