SOLOPOS.COM - Ilustrasi penemuan bayi. (okezone.com)

Penemuan bayi Pamekasan mengegerkan warga setempat. Polisi masih memburu orang tua bayi malang itu.

Madiunpos.com, PAMEKASAN – Warga Desa Panglegur, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur digegerkan oleh sesosok bayi yang diduga dibuang oleh orang tuanya di tempat permakaman umum (TPU) setempat. Penemuan bayi Pamekasan itu menyedot perhatian masyarakat setempat.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Bayi malang tersebut ditemukan oleh Hanipah, 60, warga Desa Bukek, Kecamatan Tlanakan yang sedang melintas di permakaman saat hendak berkunjung ke rumah anaknya di desa setempat. Sebelum penemuan bayi Pamekasan itu, nenek-nenek tersebut mendengar suara bayi menangis.

Setelah didekati, ternyata ada sesosok bayi berjenis kelamin perempuan. Bayi ini ditemukan dalam keadaan terbungkus kain kafan, padahal masih hidup.

Bayi itu segera ia gebndong untuk dibawa ke rumah kepala desa setempat. Sayangnya, bayi itu akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah kepala desa.

“Bayi itu meninggal dalam perjalanan ke rumah kepala desa. Andai masih hidup saya bersedia mengasuh,” terang Hanipah, Minggu (19/7/2015), seperti diberitakan Okezone.com

Kasubag Humas Polres Pamekasan IPTU Ruslan Hidayat mengaku akan membentuk tim khusus untuk menyelidiki orang tua yang tega membuang bayi tak berdosa itu. Pembentukan tim khusus itu diharapkan mampu memacu terkuaknya motif di balik peristiwa penemuan bayi Pamekesan tersebut.

“Kami telah membentuk tim guna melakukan penyelidikan siapa orang tua yang tega membuang bayinya itu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya