SOLOPOS.COM - Tulang Dinosaurus yang baru saja ditemukan di Amerika Selatan (JIBI/Solopos/Reiters/Enrique Marcarian)

Solopos.com, WASHINGTON- Ilmuwan di Argentina mengumumkan menemukan fosil keluarga Dinosaurus terbesar dalam sejarah dunia yang dikenal sebagai Sauropoda.

Dinosaurus termasuk jenis herbivora ini adalah yang paling kecil dari keluarga Sauropoda. Dia disebut Diplodocids yang tinggal di Amerika Utara.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Fosil ini merupakan yang pertama kali ditemukan di Amerika Selatan. Sebelumnya, para ilmuwan mengira Diplocids telah menghilang.

“Dia hidup sekitar 140 juta tahun yang lalu,” kata salah seorang peneliti yang sekaligus ahli paleontologi Argentina, Pablo Gallina dilansir Reuters, Selasa (20/5/2014).

“Penemuan ini sangat menarik karena tidak memungkinkan dinosaurus jenis diplocid ini ada di Amerika Selatan seperti menemukan T- rex di Patagonia,” ungkap salah satu ilmuwan, Sebastian Apesteguia.

Apesteguía menyebut fosil tersebut sebagai leinkupal yang berarti makhluk yang sangat kecil dalam garis keturunan jenis Dinosurus raksasa.

Soal berat, Apesteguia menambahkan tidak lebih dari seekor gajah mengingat fosil tersebut tersusun dari tulang yang sangat halus dan ringan, serta sebagian besar tubuhnya dibentuk oleh leher dan ekor.

Sauropoda adalah salah satu kelompok Dinosaurus yang dikenal dengan leher dan ekor mereka yang panjang serta berbadan besar dengan kaki kekar dan kuat.

Beberapa Sauropoda seperti Argentinosaurus, yang juga tinggal di Argentina, beratnya sampai 90 ton dan panjangnya lebih dari 100 kaki ( 30 meter). Sauropoda terakhir hidup sampai akhir zaman Dinosaurus, sekitar 65 juta tahun yang lalu .

Penyebaran Diplodocids di Amerika Utara, Eropa dan Afrika selama masa Jurassic. Para ilmuwan menggali Dinosaurus berleher panjang yang unik ini di Argentina.

Diplodocids lebih ramping daripada beberapa keluarga lain dari sauropoda. Kaki belakang mereka lebih panjang dari kaki depan mereka. Serta leher panjang dan ekor seperti cambuk yang digunakan untuk membela diri terhadap predator.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya