SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla mengaku prihatin atas aksi terorisme di Solo.

Mantan orang nomor dua di Indonesia itu mendukung penangkapan terduga teroris oleh aparat kepolisian, Jumat (31/8) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tentu kami prihatin dengan adanya aksi tersebut. Dan hal ini harus ditindak tegas,” katanya seusai menjadi pembicara dalam Stadium Generale VI “The Leadersmith” Padmanaba, di SMAN 3 Jogja, Sabtu (1/9).

Ekspedisi Mudik 2024

Pria yang kini menjadi menjadi Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu meminta masyarakat untuk membantu aparat dalam pengungkapan kasus terorisme. Menurut dia, dengan pelibatan masyarakat, pencegahan dan pengendalian atas aksi tersebut bisa dimaksimalkan.

“Masyarakat juga harus bisa menjadi mata dan telinga. Selain itu mereka juga segera memberikan informasi cepat kepada aparat,” terang JK.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Dentasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menggerebek terduga teroris di Jl Veteran, Solo, Jawa Tengah, Jumat (31/8) malam.

Saat itu, sebuah sepeda motor yang dicurigai sebagai pelaku teror dipepet rombongan mobil berisi anggota Densus 88.
Ketika hendak disergap, para pelaku melawan hingga akhirnya terjadi baku tembak. Dua orang terduga teroris tewas di tempat, sedangkan seorang anggota Densus 88 tewas.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya