<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG —</strong> Pendukung pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur pada pilkada atau Pilgub Jateng 2018, Sudirman Said-Ida Fauziyah, menganggap simpatisan paslon lawan atau pendukung Ganjar Pranowo-Taj Yasin, sedikit kampungan.</p><p>Hal itu disampaikan saat kedua simpatisan datang di Hotel Patra, Semarang, untuk memberikan dukungan kepada kedua paslon dalam Debat Pilgub 2018 tahap ketiga, Kamis (21/6/2018) malam."<em>Ndes</em><em>a</em>. <em>Melbu hotel kok nganggo ka</em><em>u</em><em>s </em>[kampungan. Masuk hotel kok pakai kaus]," ujar salah seorang pendukung Sudirman-Ida.</p><p>Pernyataan itu diungkapkan pendukung Sudirman-Ida setelah melihat simpatisan Ganjar-Yasin datang ke acara debat dengan mengenakan kaus mirip <em>jersey </em>Timnas Indonesia berwarna merah. Entah apa maksud dan tujuan simpatisan Ganjar-Yasin yang datang dengan mengenakan kaus mirip <em>jersey </em>tim sepak bola Indonesia.</p><p>Pada kenyataannya, hal itu dianggap kampungan oleh pendukung Sudirman-Ida karena tidak pada tempatnya. "Memangnya ini di stadion. Kok pakai kaos," ujar pendukung Sudirman-Ida.</p><p>Pendukung Ganjar-Yasin memang tiba di acara debat dengan mengenakan kaus mirip <em>jersey </em>tim sepak bola Indonesia berwarna merah. Di kaus itu juga tertulis angka 1 dan Ganjar-Yasin di bagian belakang. Sementara itu, pendukung Sudirman-Ida hadir dengan mengenakan baju warna putih berbalut rompi batik berwarna cokelat.</p><p><strong><em><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</em></strong></p>
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi