SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Petugas pencacah pendistribusian paket konversi berupa kompor dan tabung gas LPG menagih uang intensif yang hingga kini belum diterima. Mengingat pembagian paket konversi telah selesai dilakukan.

Menurut Camat Sidoharjo, Supardi, pemerintah kecamatan mendapatkan pengaduan dari petugas pencacah pembagian tabung gas mengenai upah yang dijanjikan oleh pihak konsultan. Dia mengatakan, mengenai besar pembayaran tersebut pihaknya tidak tahu menahu. Menurut laporan salah seorang petugas pencacah, sambung dia, sebelumnya mereka telah dijanjikan setiap pembagian per KK akan diberi upah Rp 1.000.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Mereka mengadukan kepada pemerintah kecamatan, padahal kami tidak tahu menahu mengenai berapa upah yang akan diberikan kepada petugas pencacah tersebut,” jelasnya kepada <I>Espos<I> di Sekretarias Daerah (Sekda) Wonogiri , Kamis (20/8).

Lebih lanjut, dia mengatakan, apakah besar upah yang diberikan kepada petugas pencacah tersebut sama antara satu konsultan dengan konsultan lainnya. Menurutnya, karena pendistribusian paket konversi tersebut telah selesai, Pertamina maupun pihak konsultan menyelesaikan permasalahan tersebut. “Harus diselesaikan dulu, sehingga semuanya jelas. Pemerintah kecamatan dalam hal ini hanya sebagai fasilitator,” paparnya.

Hal senada diungkapkan Sekretaris Kecamatan Wuryantoro, Herdian. Dia mengatakan, pertanyaan petugas pencacah mengenai intensif yang akan diberikan oleh konsultan dinilai logis, karena pendistribusian paket telah selesai dibagikan. Ada kekhawatiran petugas pencacah tersebut, sambung dia, apabila konsultan tidak membayarkan intensif yang seharusnya mereka terima.

“Mereka menanyakan kepada pemerintah kecamatan padahal mengenai besar intensif yang akan diberikan itu dari konsultan,” papar dia.
das

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya