SOLOPOS.COM - Ilustrasi beasiswa (JIBI/Solopos/Dok.)

Pendidikan Wonogiri, pendaftaran penghargaan dana kuliah dibuka hari ini.

Solopos.com, WONOGIRI — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Wonogiri membuka pendaftaran tahap II program pemberian penghargaan dana kuliah bagi mahasiswa berprestasi dari keluarga miskin pada 16-24 November 2017.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada tahap II ini, mahasiswa S1 semester VII yang memenuhi kualifikasi diperbolehkan mendaftar untuk mengisi kuota penerima klaster I dan II. Pada tahap I lalu, 1-10 November 2017, program hanya mengakomodasi mahasiswa semester I atau III atau V.

Sekretaris Disdikbud Wonogiri, Sriyanto, Rabu (15/11/2017), mengajak mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) berprestasi dari keluarga miskin asal Wonogiri memanfaatkan kesempatan mendapat penghargaan dana kuliah sebesar Rp12 juta setahun dari Pemkab.

Ekspedisi Mudik 2024

Pendaftaran tahap II dibuka sejak Kamis (16/11/2017) hingga Jumat (24/11/2017). “Mahasiswa yang memenuhi kualifikasi silakan mendaftarkan diri di Kantor Disdikbud di Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, barat Kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU),” ungkap dia.

Sriyanto menjelaskan pihaknya membuat kebijakan baru, yakni mahasiswa semester VII yang memenuhi kualifikasi bisa mendaftarkan diri sebagai calon penerima dana kuliah. Kebijakan itu diambil setelah otoritas mendapat informasi dari perguruan tinggi bahwa pembatasan masa kuliah ternyata minimal delapan semester.

Semula Disdikbud berasumsi masa kuliah di PTN maksimal delapan semester. Oleh karena itu pada pendaftaran tahap I lalu program belum mengakomodasi mahasiswa semester VII.

Sriyanto menginformasikan pada pendaftaran tahap I lalu tercatat ada 137 pendaftar. Saat ini tim masih memverifikasi berkas dan lapangan. Verifikasi lapangan dilakukan empat tim. Mereka mendatangi rumah pendaftar untuk memastikan mahasiswa bersangkutan benar-benar dari keluarga miskin.

Berdasar hasil verifikasi berkas sementara terdapat lima pendaftar yang tak lolos. Mereka merupakan mahasiswa S1 semester I dari PTN berbasis keagamaan, sehingga tak memenuhi syarat sebagai calon penerima penghargaan kategori atau klaster II.

Sesuai ketentuan, mahasiswa dari PTN berbasis keagamaan yang bisa mendaftar hanya mahasiswa S1 semester III atau V. “Selebihnya, berdasar hasil verifikasi berkas kemungkinan lolos semua,” imbuh Sriyanto.

Pemberian penghargaan dana kuliah tahun ini akan diberikan kepada 200 mahasiswa dengan total dana Rp2,4 miliar. Masing-masing penerima mendapatkan Rp12 juta setahun.

Sriyanto menargetkan penghargaan diberikan, awal Desember mendatang, setelah semua proses verifikasi rampung. Jika pendaftar melebihi kuota, Disdikbud akan mengerucutkan penerima berdasar PTN dan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK).

Salah satu penerima dana kuliah 2016, Hanry Pratama Putra, 22, bersyukur tahun lalu mendapat bantuan dana kuliah. Dia sudah wisuda belum lama ini. Sebelumnya pemuda asal Manyaran itu mahasiswa jurusan Pendidikan PPKn FKIP UNS Solo. Hanry menggunakan bantuan untuk membiayai kuliah semester VII dan VIII.

“Keluarga merasa sangat terbantu. Sebelumnya orang tua saya yang bekerja sebagai petani harus susah payah membiayai semesteran yang mencapai Rp2,9 juta,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya