SOLOPOS.COM - Gunung Lawu (Mariyana Ricky P.D./JIBI/Solopos/dok)

Pendaki hilang di Gunung Lawu membuat jalur pendakian ditutup.

Solopos.com, KARANGANYAR — Enam jalur pendakian Gunung Lawu ditutup untuk sementara. Hal itu berkaitan dengan proses pencarian tujuh pendaki gunung yang dinyatakan hilang.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra, mengatakan penutupan dilakukan di enam jalur pendakian yang ada. Baik di jalur Cemorokandang, Cemorosewu, Taman Hutan Raya, Cetho, maupun di dua jalur pendakian yang ada di Jawa timur. “Koordinasi dengan wilayah lain sudah kami lakukan. Penutupan dilakukan selama proses pencarian,” kata dia saat jumpa pers di Pos Cemorokandang, Rabu (29/7/2015).

Hal senada juga disampaikan Kepala Kantor SAR Semarang, Agus Haryono. Dia mengatakan penutupan jalur pendakian tersebut secara resmi dilakukan Rabu. Belum ada kepastian kapan jalur pendakian tersebut akan dibuka.

“Penutupan dilakukan untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah pendaki yang naik, yang dapat mengganggu proses pencarian,” kata dia kepada Solopos.com di Pos Cemorokandang, Rabu.

Dia mengatakan proses pencairan telah melibatkan lebih dari 100 sukarelawan dari berbagai kelompok. Pihaknya berharap proses pencarian segera mendapatkan hasil.

Sementara itu beberapa pendaki dari luar kota yang akan mendaki ke Gunung Lawu terpaksa harus menunda niatnya sampai penutupan jalur pendakian dibuka kembali. Salah satu pendaki dari Tuban, Yuda Eko, 19, merasa kecewa karena tidak bisa mendaki.

“Baru tahu ada penutupan jalur, ya waktu tiba di sini,” ujar dia saat ditemui di Pos Cemorokandang, Rabu.

Meski pihaknya memaklumi hal tersebut, Yuda berharap dia dan teman-temannya diizinkan untuk naik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya