Solopos.com, KARANGANYAR — Seorang pendaki asal Palur, Karanganyar, Wika Novi, 20, mengalami sesak napas di Pos 3 saat mendaki Gunung Lawu bersama rombongan pada Rabu (9/3/2022). Tim SAR gabungan kini tengah melakukan proses evakuasi terhadap pendaki tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, korban mendaki bersama rombongan yang berjumlah delapan orang. Tiga perempuan dan lima laki-laki. Mereka mendaki Gunung Lawu melalui jalur Tambak, Ngargoyoso, Karanganyar pada Selasa (8/3/2022) sekitar pukul 07.30 WIB.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Namun sesampainya di Pos 3, korban mengalami sakit hingga akhirnya rombongan berhenti di Pos 3. Kondisi kesehatan korban lantas memburuk dan meminta pertolongan untuk dievakuasi.
Baca Juga: Jalur Pendakian Merbabu Via Selo Dibuka Lagi Mulai Besok Lur…
“Pendaki asal Palur ini mengalami sesak napas di Pos 3. Rencananya korban dan rombongan akan nge-camp dua malam,” kata Ketua Basarnas Solo, Arif Sugiyarto, ketika dihubungi Solopos.com, Rabu petang.
Proses evakuasi saat ini tengah dilakukan tim SAR gabungan terdiri atas TRC Tambak, SAR Kabupaten Karanganyar, PMI dan Basarnas Solo. Proses evakuasi dilakukan dari Pos 3 menuju basecamp pendakian Gunung Lawu.
Pihaknya mengimbau kepada para pendaki untuk mempersiapkan kondisi fisik saat mendaki Gunung Lawu. Hal ini terlebih cuaca ekstrem masih melanda di kawasan Lawu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
