SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencuri (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Pencurian Sragen terjadi dihalaman Masjid Mujahidin Tangen.

Solopos.com, SRAGEN–Purwanto, 49, warga Dusun Gupakwarak, Desa Dukuh, Kecamatan Tangen, Sragen, kehilangan uang senilai Rp190 juta yang dia simpan di jok sepeda motornya, Selasa (17/5/2016). Peristiwa itu terjadi halaman Masjid Mujahidin di Desa Dukuh, Tangen, yang berjarak sekitar 50 meter dari Kantor BRI Unit Tangen.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Peristiwa itu bermula ketika pria yang berprofesi sebagai sopir itu mengambil uang dari BRI Cabang Sragen sekitar pukul 08.30 WIB. Uang Rp190 juta itu terdiri atas pecahan Rp100.000-an. Uang itu diletakkan dalam sebuah plastik warna hitam. Dia menaruh uang itu di dalam jok sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 2818 RN.

Sesampainya di halaman Masjid Mujahidin, dia memarkir sepeda motornya. Dia lantas menuju Kantor BRI Unit Tangen untuk bertransaksi. Namun, belum ada lima menit dia kembali ke halaman masjid untuk mengecek uang yang tersimpan di jok sepeda motornya. Dia terkejut kala mendapati jok sepeda motornya sudah dalam kondisi rusak atau dibobol. Uang senilai Rp190 juta itu juga sudah raib dari tempatnya.

”Sekarang kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami masih berkoordinasi dengan BRI Tangen [terkait ada tidaknya rekaman CCTV]. Hasilnya, belum bisa kami ketahui,” kata Kapolsek Tangen AKP Sartu mewakili Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo saat dihubungi Solopos.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya