SOLOPOS.COM - Plafon Konter Arus Balik di Sarigunan, Sragen Wetan, Sragen, berlubang yang diduga sebagai jalan masuk bagi pencuri untuk menguras puluhan ponsel, Jumat (12/1/2018). (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Pencurian Sragen, maling menguras konter Hp di Sragen Wetan.

Solopos.com, SRAGEN — Maling membobol konter handphone (HP) Arus Balik yang terletak di Jl. Raya Sukowati No. 33, Sarigunan, Sragen Wetan, Sragen Kota, milik Amin Yus Mustaqim, Jumat (12/1/2018).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lebih dari 55 buah ponsel bekas dan baru dengan berbagai jenis dan merek raib, termasuk 200 paket data Internet dengan harga Rp60.000/paket. Kerugian akibat aksi pencurian itu diperkirakan mencapai Rp50 jutaan.

Peristiwa itu diketahui Amin pada pukul 07.30 WIB saat membuka pintu besi di kios. Ia kaget saat pintu terbuka ternyata kondisi di dalam konter berantakan. Ia menemukan plafon konter bagian depan dan belakang berlubang dan genting di atas plafon rusak.

Amin segera menghubungi Polsek Sragen Kota begitu melihat kondisi konter itu berantakan. Ia tak melihat satu ponsel pun yang di etalasenya. Polisi datang untuk pemeriksaan dan olah kejadian perkara pada pukul 09.30 WIB.

Polisi menemukan sebuah ponsel android senilai jutaan rupiah di lantai depan etalase. Selain itu, polisi juga mengambil rekaman kamera close circuit television (CCTV) untuk kepentingan penyelidikan.

“Ya, aksi pencurian itu memang terekam kamera CCTV tetapi mukanya tidak jelas. Yang masuk konter hanya satu orang. Saya menduganya, awalnya mau masuk lewat atap belakang tetapi tidak bisa dan akhirnya masuk ke bagian atap depan. Saya memperkirakan kejadian itu pada waktu Subuh karena pedagang HIK itu baru pulang menjelang pukul 04.00 WIB,” ujar Amin saat berbincang dengan wartawan, Jumat siang.

Amin biasa tidur di konter itu sekaligus untuk berjaga, namun semalam Amin pulang ke rumahnya di Dukuh/Desa Wonorejo RT 009, Kecamatan Kedawung, Sragen.Amin mengatakan tukang yang diminta memperbaiki genting menemukan satu sendal warna putih di atap.

Amin menyampaikan HP yang hilang cukup banyak, yakni ponsel bekas sebanyak 15 unit, ponsel seperti Oppo, Vivo, Lenovo, Samsung, dan seterusnya juga 15-20 buah, dan ponsel baru sebanyak 25 buah. Selain itu masih ada 200 paket data Internet yang hilang.

Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Sragen Kota AKP Suseno saat dihubungi mengaku masih menyelidiki kasus itu. “Kami masih mendalami fakta dan bukti-bukti yang ada untuk penyelidikan lebih lanjut,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya