Pencurian dengan modus operandi memecah kaca mobil diberantas polisi Semarang dengan menangkap para pelakunya.
Semarangpos.com, SEMARANG — Warga yang tengah melintas di Jl. Erlangga Barat, Pleburan, Kota Semarang, Senin (20/2/2017) siang, disuguhi pemandangan yang lain dari biasanya. Mereka leluasa menonton adegan layaknya film-film aksi Hollywood tentang penangkapan kawanan penjahat oleh polisi yang berpakaian preman.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Memang dalam aksi ini tak terjadi adu tembak hingga menelan korban jiwa. Meski demikian, warga sempat kaget dan terkejut karena petugas sempat mengeluarkan tembakan peringatan ke udara.
Kepala Unit (Kanit) Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Semarang, AKP Edi Sutrisno, membenarkan adanya penangkapan itu. Penangkapan itu dilakukan anggotanya terhadap empat orang yang diduga sebagai kawanan spesialis pencuri dengan modus memecahkan kaca mobil sekitar pukul 10.00 WIB.
“Keempatnya kami tangkap saat mengendarai sepeda motor dengan berboncongan. Penangkapan dilakukan saat mereka berhenti di lampu merah,” ujar Edi saat disambangi Semarangpos.com di kantornya, Senin.
Meski demikian, Edi enggan menyebutkan nama-nama tersangka yang ditangkap di tengah jalan itu. Ia berdalih hal itu dilakukan guna menyelesaikan penyelidikan terkait kasus yang menjerat para tersangka itu.
“Saat ini, mereka masih kami periksa untuk mendapatkan bukti-bukti. Tidak menutup kemungkinan masih ada tersangka lain [yang belum ditangkap] dalam kasus ini,” imbuh Edi.
Edi menambahkan sebenarnya sudah sejak lama keempat tersangka itu diintai oleh anggotanya. Keempat tersangka itu merupakan kawanan pencuri spesialis memecahkan kaca mobil korban.
Keempatnya berasal dari Gubug, Purwodadi. Namun kerap menggelar operasi pencurian di Semarang.
“Saat menangkap mereka memang kondisi jalannya ramai. Kami juga mengeluarkan tembakan peringatan agar mereka mau menyerah. Tentu tindakan kami itu membuat masyarakat yang tengah melintas di jalan itu kaget. Tapi, mau bagaimana lagi? Itu kami lakukan untuk menangkap mereka,” ujar Edi.
Dari hasil penangkapan keempat tersangka pencurian itu polisi juga mengamankan dua sepeda motor, salah satunya merupakan motor Honda Vario berwarna hitam. “Saat ini mereka sedang kami periksa. Mungkin besok Rabu (22/2/2017) akan kami rilis kasusnya secara lengkap,” beber Edi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
