SOLOPOS.COM - Pasar Burung (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, JOGJA- Wakil Walikota Jogja Imam Priyono langsung meminta agar Kepala Unit Pelaksana (UPT) Teknis Pasar Satwa dan Tanaman Hias Jogja Padmana dicopot dari jabatannya, karena banyaknya kasus pencurian burung di pasar itu.

“Besok, Sabtu [17/5/2014], ia sudah tidak lagi menjabat Kepala UPT Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta [Pasthy],” kata Imam Priyono saat menemui ratusan pedagang Pasthy yang mengadu ke Balai Kota Jogja, Jumat (16/5/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Imam, Kepala UPT Pasthy seharusnya menunjukkan tanggung jawabnya dengan melakukan berbagai upaya agar pencurian burung tidak selalu berulang.

Ekspedisi Mudik 2024

Pencurian di Pasthy sudah terjadi sejak 2011, dan meningkat cukup banyak sejak Desember 2013 sampai sekarang. Total kerugian pedagang akibat pencurian burung mencapai sekitar Rp250 juta.

Imam mengatakan salah satu pencuri burung di Pasthy ditengarai adalah petugas keamanan pasar berinisial S yang sudah ditangkap, dan sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Mantrijeron.

“Jika terbukti, petugas keamanan itu pasti akan dikeluarkan. Kami akan telusuri kasus ini agar pedagang bisa kembali berjualan dengan tenang,” katanya.

Imam mengatakan akan segera melakukan evaluasi kondisi, mekanisme, termasuk personel keamanan di Pasthy untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Kota Jogja Maryustion Tonang mengatakan akan menjalankan perintah dari Wakil Walikota Jogja tersebut.

“Kami ikuti saja jika memang itu perintah untuk mencopot Kepala UPT Pasthy,” katanya.

Sedangkan petugas keamanan yang kini sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Mantrijeron, kata dia berstatus sebagai tenaga teknis yang berasal dari tenaga alih daya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya