SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencurian dengan pemberatan, atau curat. (JIBI/Solopos/Dok)

Harianjogja.com, SLEMAN–Warga diminta untuk melaporkan kepada pihak berwajib terkait adanya aksi pencurian di kawasan Sleman bagian barat akhir-akhir ini.

Dir Reskrimum Polda DIY, Kombes Kris Erlangga menjelaskan, terkait aksi pencurian di beberapa lokasi Sleman Barat seperti Moyudan dan Godean memang tidak ada laporan resmi. Sehingga pihaknya tidak melakukan tindak lanjut khusus terkait pencuri misterius ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebelumnya warga Dusun Jitar, Sumberarum, Moyudan Sleman digegerkan aksi pencuri misterius. Menurut salah satu warga, pencuri itu menghilang di balik pohon. Saat dibacok, pohon mengeluarkan darah segar. “Belum ada laporan terkait hal itu,” ujar Kris Erlangga di Mapolda, Jumat (18/10/2013).

Kris menyampaikan, terlepas dari misterius atau tidaknya, ia meminta warga untuk melaporkan segala bentuk kejadian. Tujuannya agar ada tindak lanjut dari kepolisian kaitannya dengan pengamanan. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak resah terkait aksi pencurian yang dilakukan oleh orang misterius. Upaya pengamanan seperti patroli akan dimaksimalkan untuk memberi kenyamanan warga.

“Jika melapor kami akan bertindak sesuai SOP kami. Melakukan olah TKP dan seterusnya. Kalau soal misteriusnya itu bukan sektor kami [aparat],” imbuh dia.

Meski terjadi keresahan akibat aksi pencuri misterius, Kris menilai terjadi penurunan angka kriminalitas di DIY. Dalam dua hari terakhir misalnya, kata dia, Kota Jogja dan Sleman nihil laporan. Padahal kedua wilayah ini biasanya paling tinggi angka laporan kriminal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya