SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI)

Pencemaran lingkungan yang terjadi di Sleman dikeluhkan warga.

Harianjogja.com, SLEMAN-Warga perumahan Pondok Idaman, Dusun Kadisobo, Desa Trimluyo, Kecamatan Sleman mengeluhkan bau berasal bangkai ayam potong yang dibuang di kebun belakang komplek perumahan.

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Bau mulai tercium pada Kamis (5/11/2015). Setelah warga perumahan mengecek kondisi rumah dan tidak ditemukan bangkai di rumah mereka, Jumat (6/11/2015) petugas keamanan Perumahan Pondok Idaman, Hariyadi, 27, diperintahkan untuk mencari sumber bau. Ternyata di dekat kompleks dibuang ratusan bangkai ayam.

Ekspedisi Mudik 2024

Sekretaris Perumahan Pondok Idaman, Ahmad Raharjo, 45, menjelaskan, pemilik kandang yang tinggal 200 meter dari perumahan berdalih akan membuat bangkai ayam itu untuk pupuk.

“Yo enggak mungkin. Kemarin ada orang peternakan yang ke sini juga bilang tidak mungkin bangkai ayam bisa jadi pupuk,” tegasnya.

Kandang ayam berdiri beberapa bulan lebih dulu sebelum perumahan. Sejak tahun 2005 berdiri tidak ada masalah serupa yang dialami warga. Hanya bau kotoran ayam yang biasa terhirup.

“Tapi kalau bau bangkai baru kali ini. kami minta kalau mengelola ayam ya dengan prosedur yang sehat,” pintanya.

Saat ingin dikonfirmasi, pihak pengelola kandang tak ada di lokasi. Bahkan kondisi semua akses masuk menuju kandang terkunci gembok.

Kabid Peternakan, Dinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan (DPPK) Sleman, Suwandi Azis, menegaskan bahwa bangkai tak boleh dibuang sembarangan.

“Harus dikubur,” kata dia.

Ia justru melihat ada keganjilan dari kematian ayam dalam jumlah banyak itu. Lain dengan ayam yang mati karena disembelih. Selama ini tak ada sanksi bagi pembuang bangkai sembarangan. Namun jika memang disengaja, kasus tersebut bisa sampai ranah hukum untuk menentukan ada tidaknya pelanggaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya