SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencabulan (JIBI/Solopos/Dok)

Pencabulan Madiun dilakukan pemuda dari Dolopo hingga korbannya hamil dan melahirkan.

Madiunpos.com, MADIUN — Polisi Polres Madiun, Kamis (25/2/2016), menangkap Sugeng W., 24, warga Mlirir, Dolopo, Madiun yang disangka mencabuli warga Desa Kradinan, Dolopo, Madiun. Akibat pergaulan bebas, perempuan yang baru berusia 17 tahun itu bahkan hamil dan telah melahirkan seorang anak.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang dikutip Madiunpos.com dari laman tribatanewsjatim.com, Jumat (26/2/2016), menyebutkan peristiwa pencabulan tersebut terjadi pada bulan Agustus 2015.

Kedua insan berlainan jenis kelamin itu, menurut tribatanewsjatim.com, berkenalan melalui ponsel. Perkenalan melalui saluran telepon seluler itu kemudian mereka lanjutkan dengan pertemuan.

Setelah beberapa kali bertemu di seputaran Dolopo, pelaku dituduh tribatanewsjatim.com mencabuli korban, seakan hubungan seksual itu bukanlah kesepakatan kedua insan. Namun dipastikan, pergaulan bebas lelaki 24 tahun dan remaja 17 tahun itu berujung hamilnya sang remaja putri.

Setelah beberapa bulan sejak peristiwa cabul terjadi, orang tua korban curiga atas perubahan fisik pada anak perempuan mereka. Kecurigaan orang tua korban semakin besar saat melihat perut anak mereka membuncit dan ia sering makan buah mangga.

Atas kecurigaan itu, orang tua korban bertanya mengenai kondisi anak mereka. Remaja putri itu akhirmya mengaku telah dalam kondisi hamil. Mendengar pengakuan tersebut, orang tua korban kaget dan mencari tahu pelaku yang telah menghamili anak mereka.

Sebut Nama
Di hadapan orang tuanya, remaja hamil di luar nikah itu menyebut nama Sugeng W, warga Mlirir sebagai pasangan perbuatan dosanya. Saat itu juga, orang tua korban mencari pelaku demi meminta pertanggungjawaban atas kehamilan putri mereka.

Menanggapi permintaan agar ia bertanggung jawab atas kehamilan remaja hamil di luar nikah itu, Sugeng mengelak. Ia disebut tribatanewsjatim.com tidak mengakui perbuatannya. Redaksi tribatanewsjatim.com bahkan melanjutkan narasi bantahan Sugeng itu dengan paparan informasi bahwa Sugeng sudah mempunyai seorang istri.

Karena Sugeng tidak mengakui orok dalam kandungan remaja putri Dolopo yang hamil di luar nikah itu, orang tua sang remaja putri itu lalu mengadu ke Polsek Dolopo.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya