Harianjogja.com, JOGJA- Wakil Ketua Komisi C DPRD DIY Arif Rahman Hakim mengatakan, komisi ini masih membahas cermat mengenai 13 rute baru untuk bus Trans Jogja pengganti bus kota yang akan mulai diterapkan 2015.
Ia mengusulkan, agar rute baru menganut sistem direct atau langsung, terutama rute yang bersinggungan dengan daerah pinggiran kota. Sebab selama ini banyak keluhan dari penumpang kalau rute Trans Jogja kurang efektif.
Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali
“Intinya, jangan sampai penumpang diputar-putar. Jangan sampai dari Prambanan ke Malioboro malah diputar-putar lewat Demangan. Seperti itulah kira-kira,” ungkapnya, Kamis (7/11/2013).
Adapun soal bagaimana pengelolaan Pemda terhadap Trans Jogja nantinya, politisi PKS itu mengatakan komisi belum memiliki usulan pasti. “Apakah akan tetap dikelola UPT, BUMD atau seperti belum tahu,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemerintah DIY akan melakukan penataan transportasi dengan mengganti bus kota menjadi bus Trans Jogja.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
