SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Penataan Kota Jogja untuk pembangunan Titik Nol Kilometer tahap kedua memiliki sejumlah jalur alternatif.

Harianjogja.com, JOGJA– Pengalihan sementara jalur trayek Trans Jogja yang melintasi Jalan Malioboro dilakukan sebagai imbas dari proyek revitalisasi kawasan Titik Nol Kilometer Jogja tahap kedua. Terdapat sejumlah jalur alternatif yang dapat ditempuh pengguna jalan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kasi Perencanaan Jalan dan Jembatan, Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY, Bambang Sugaib mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi terkait dengan pengalihan trayek Trans Jogja.

Dalam proyek revitalisasi kawasan Titik Nol Kilometer, Jalan Malioboro akan ditutup total dari Simpang Ngejaman mulai 26 Oktober – 18 Desember atau selama sekitar 1,5 bulan. Selama proyek itu berlangsung, Bambang berharap pengendara menghindari Jalan Malioboro agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

“Jika terpaksa melintas Jalan Malioboro nantinya juga dialihkan ke jalur sirip Malioboro.” kata Bambang.

Jalur sirip Malioboro yang mengarah ke timur di antaranya adalah Jalan Perwakilan, Jalan Suryatmajan dan Jalan Pabringan, yang tembus di Jalan Mataram. Sementara jalur sirip bagian Barat Malioboro, yakni Jalan Sosrowijayan, Dagen, Pajeksan dan Reksobayan.

Revitalisasi kawasan Titik Nol Kilometer yang sudah berlangsung sejak 21 Agustus lalu ini akan mengganti lapisan aspal dengan batuan andesit seluas sekitar 1.570 meter persegi. Anggaran proyek ini Rp4,6 miliar dari dana keistimewaan (danais).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya