Solopos.com, SOLO — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Solo membongkar toilet terbuat dari kayu yang berada di area parkir bus pariwisata kawasan Benteng Vastenburg, Gladak Solo, Selasa (22/10/2013). Pembongkaran itu dilakukan mengingat lokasi kawasan cagar budaya harus steril dari bangunan.
Keberadaan toilet darurat awalnya dibangun saat proyek pembangunan Gladak Langen Bogan (Galabo). Karena proyek Galabo telah selesai awal Januari, Satpol PP lantas membongkarnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Tidak boleh ada bangunan di kawasan benteng. Salah satunya bangunan toilet, perintahnya harus dibersihkan. Ya kami tindak dengan cara membongkar toilet,” jelas Kepala Seksi Operasi dan Pengendalian Satpol PP dan Linmas Kota Solo, Bambang MBS, saat ditemui disela-sela pembongkaran, Selasa.
Salah satu pedagang Galabo, Anto, mengakui keberadaan toilet di kawasan benteng sudah tidak difungsikan lagi. Sebab, pedagang memanfaatkan toilet permanen yang dibangun di kawasan Galabo.
Setelah membongkar toilet, petugas Satpol PP menyisir lapak dagangan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan city walk Jl. Kapten Mulyadi, Pasar Kliwon. Aktivitas PKL selain melanggar aturan ketentuan jalur pejalan kaki, juga dituding merusak taman kota.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
