SOLOPOS.COM - Ilustrasi rusunawa (JIBI/Solopos/Dok.)

Penataan Gemawang dimulai dari kawasan bantaran kali.

Harianjogja.com, JOGJA-Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUP-ESDM DIY Muhammad Mansur mengatakan rusun Gemawang akan dibangun di tanah milik Pemda DIY dan tanah kas desa setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dana pembangunannya akan diambil dari APBN sementara fasilitas pelengkap dibiayai APBD DIY. Saat ini mereka sudah menyiapkan akses menuju rusunawa itu.

“Rusunawa itu akan memiliki tiga lantai, pembangunannya dimulai tahun ini dan penyelesaiannya dilakukan bertahap,” kata dia, Selasa (15/3/2016)

Walikota Jogja Haryadi Suyuti mengatakan dirinya berharap penataan di Code nantinya akan mengedepankan aspek sosial. Pihaknya akan melakukan sosialisasi secara intens kepada para warga di bantaran untuk bisa memahami resiko bencana yang ada bila mereka nekad tinggal di bantaran sungai.

Sejauh ini pihaknya juga sedang melakukan pendataan lokasi mana saja yang akan menerima proyek penataan. Namun Haryadi masih enggan menuturkan detail loaksinya lebih lanjut.

“Yang jelas di tempat-tempat yang terjadi penyempitan sungai. Dimana saja itu nanti dulu, akan kami bahas dulu biar beritanya tidak simpang siur nanti,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya