SOLOPOS.COM - Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri (Dok. Solopos)

Penanggulangan terorisme dioptimalkan dengan penambahan anggaran untuk Densus 88 dan satuan khusus TNI.

Solopos.com, JAKARTA -Pemerintah memastikan alokasi belanja untuk Detasemen Khusus 88 dan satuan khusus TNI senilai Rp1,9 triliun tercantum dalam rancangan anggaran penerimaan dan belanja negara perubahan (RAPBNP) 2016.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pihaknya sudah mendapat persetujuan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk mengalokasikan anggaran mencapai Rp1,9 triliun untuk perbaikan kelengkapan sekaligus kesejahteraan Densus 88.

Hal itu akan diajukan dalam RAPBNP 2016 pada Maret 2016. “Pemerintah pada dasarnya setuju, nanti tinggal pengalokasiannya mudah-mudahan bisa dianggarkan di APBNP. Mudah-mudahan bulan depan,” kata dia di Jakarta, Selasa (16/2/2016).

Secara rinci, Luhut memaparkan dana akan digunakan untuk memperbaiki perlengkapan dan fasilitas asrama para personel.

Tak hanya itu, dana juga dialokasikan untuk memberi remunerasi anggota Densus yang dianggap sudah mengorbankan hidupnya demi memberantas teroris.

“Kami lihat remunerasi mereka karena mereka itu banyak yang pisah dari keluarga dan beberapa bulan bertugas di luar tempatnya. Saya pikir mereka pantas menerima perlakuan itu,” jelas dia di Kantor Wakil Presiden, Selasa(16/2/2016).

Selain untuk Densus 88, dana juga dipakai untuk memperbaiki kelengkapan satuan-satuan khusus TNI agar dapat mendukung dan membantu Polri menghadapi ancaman yang beruntun sekaligus.

“Hanya menyiapkan saja, saya kira hanya kontigensi yang kita buat,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya