SOLOPOS.COM - Pria pemulung bersama dua putrinya (Facebook Febby Valentine)

Tak tenang tinggal anak di rumah jadi alasan pria pemulung membawa serta dua putrinya saat bekerja.

Solopos.com, TANGERANG – Sebuah cerita mengharukan tentang pria pemulung di Jakarta viral di media sosial. Cerita yang sudah dibagikan lebih dari 40.000 kali itu mengangkat kisah pria pemulung yang terpaksa mengajak dua putrinya untuk menjemput rezeki.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pria pemulung bernama Guruh itu membawa serta kedua putrinya untuk berkeliling memulung. Tak hanya berkeliling, dua bocah perempuan bernama Lydia dan Tesa itu turut menemani ayahnya hingga dini hari saat menunggu hasil memulung ditimbang oleh pengepul.

Cerita tentang Guruh dan dua putrinya diunggah pengguna akun Facebook Febby Valentine, Minggu (20/8/2017). Febby Valentine mengaku bertemu dengan guruh dan kedua putrinya di daerah Gading Serpong, Tangerang, Banten.

“Malam tadi kami bertemu dengan seorang bapak dan dua orang putrinya. Entah mengapa hati ini terpanggil untuk mampir dan bertemu,” tulis Febby Valentine.

Dalam percakapannya dengan Febby, Guruh mengatakan anak-anaknya terpaksa ikut memulung hingga larut malam karena tidak ada yang menemani saat di rumah.

“Iya, mereka saya ajak karena ibunya sudah meninggal. Saya kepikiran kalau ditinggal di rumah sendirian. Dulu saya kerja jadi sopir, tapi berhenti karena tidak tahan dingin. Jadinya saya sekarang memulung,” ucap Guruh.

Saat bertemu dengan Febby, Guruh yang mengaku bertempat tinggal di Legok itu mengaku sedang beristirahat setelah memulung. Pekerjaan mereka belum selesai karena masih menunggu hasil memulung ditimbang.

“Nanti jam 3 malam baru pulang karena nunggu barang [hasil memulung] ditimbang,” terang Guruh.

Febby juga melihat kondisi kaki Guruh tak seperti orang normal pada umumnya. Kakinya kecil dan tampak bengkok. Meski tidak bertanya secara pasti, Febby menduga Guruh menderita sebuah penyakit.

Untuk meringankan beban Guruh, Febby sempat memberi makanan dan mengimbau warganet yang berdomisili di Gading Serpong agar memberikan bantuan kalau bertemu Guruh dan kedua putrinya.

“Jika teman-teman ada yang kebetulan sedang lewat di daerah gading serpong depan McD atau Rumah buah dan melihat bapak ini beserta kedua anaknya sedang duduk disekitar situ, mampirlah sebentar. Berikanlah mereka sedikit cinta berupa makanan/minuman/pakaian/selimut,” tulis Febby.

Informasi mengenai Guruh dan dua putrinya ramai dikomentari warganet dan dibagikan ulang puluhan ribu kali. “Ya Allah, yang sabar ya Pak, mudah-mudahan bapak dipanjangkan umurnya biar bisa menjaga putrinya,” tulis Herman Obie.

“Semoga Tuhan selalu mencukupi kebutuhan mereka,” tulis Siskaria Situmorang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya