Solopos.com, JAKARTA — Pemudik mulai memadati Stasiun Pasar Senen dan Gambir. Para pemudik memilih menggunakan moda kereta api karena dinilai lebih murah dan aman dibandingkan menggunakan bus.
Bagi mereka, pemesanan tiket secara daring memudahkan pemudik untuk bisa pulang kampung saat Lebaran.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Berdasarkan Pantauan Tim Ekspedisi Mudik Solopos Minggu (16/4/2023), pemudik sudah memenuhi Stasiun Gambir dan Pasar Senen sejak siang hari. Rata-rata pemudik menuju daerah di Jawa Tengah seperti Pekalongan, Semarang hingga Solo.
Salah satu pemudik yang ditemui Tim Ekspedisi Mudik Solopos di Stasiun Gambir adalah Sani.
Ia mengaku akan pulang dari Stasiun Gambir menuju kampungnya di Purwokerto, Banyumas. Sani memilih mudik menggunakan kereta api karena kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan.
“Lebih nemilih mudik menggunakan kereta api karena mudah, simpel, enggak ribet. Pelayanan KAI sih sekarang bagus ya, apa lagi pemesanan tiketnya sekarang lebih mudah lewat tiket online. Ya untuk sekarang, puas banget sih sama layanan KAI,” jelasnya.
Pengalaman dan cerita serupa juga diungkapkan oleh Sania. Ia berencana mudik selama lima hari menuju kampungnya di Kawasan Tanjung Emas, Semarang.
Sania menyebut, lebih memilih menggunakan kereta api karena cepat dan tepat waktu. Selain itu, ia berkisah tiket yang didapatkannya untuk mudik tergolong murah.
“Saya memang memilih mudik naik kereta api karena lebih nyaman dan cepat. Dari Stasiun Gambir menuju ke Stasiun Tawang cuman makan waktu enam jam dan tepat waktu. Jadi misalkan ada rencana setelah sampai Semarang masih keburu, harganya juga cukup murah cuman Rp455.000 sudah dapat eksekutif,” jelasnya.
Sania mengaku, pelayanan dari PT KAI terus meningkat dari tahun ke tahun. Terbukti, meskipun terdapat banyak pemudik di Stasiun Gambir atau Stasiun Pasar Senen, semua bisa terkoordinasi dan mendapatkan pelayanan yang prima.
“Pelayannya makin bagus sekarang, Stasiun Gambir dan Pasar Senen itu ramainya kalau menjelang mudik luar biasa, tapi semuanya bisa terkontrol dan terkendali. Hampir enggak ada masalah dan lancar-lancar saja, bahkan enggak ada yang namanya kehilangan barang atau salah gerbong,” jelas Sania.
Ekspedisi Mudik 2023 merupakan program kolaborasi Solopos Media Group dengan ASDP Indonesia Ferry, Pertamina Patra Niaga, PT KAI, Nasmoco, dan Oleh-oleh Khas Solo Era Jaya.