Pemudik di Terminal Klaten tidak membludak

Klaten (Solopos.com)–Meski H-1 Lebaran, namun pemudik yang masuk wilayah Klaten menggunakan jasa angkutan bus AKAP tidak begitu membludak.

Hal ini terlihat dari sedikitnya jumlah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang masuk ke Terminal Jonggrangan, Klaten, Senin (29/8/2011) pagi.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Berdasarkan pantauan Espos, bus AKAP yang masuk ke area Terminal Klaten hanya menurunkan tiga sampai belasan penumpang. Hanya ada tiga sampai lima unit bus dalam waktu 15 menit yang memasuki terminal. Tidak ada antrean panjang bus untuk menurunkan penumpang.

“Memang pemudik dari luar daerah yang masuk wilayah Klaten tidak bisa dilihat dari jumlah bus yang masuk ke terminal, sebab pemudik terkadang turun di tempat tujuan yang berada di sepanjang jalan Jogja-Solo,” papar Koordinator Operasional Bidang Lalu Lintas, Terminal Klaten, Siam Asmara, saat ditemui Espos, di area terminal, Senin.

Menurut Siam, dengan adanya pemudik yang turun di jalan satu persatu, maka petugas terminal kesulitan untuk mendata jumlah pemudik yang masuk wilayah Klaten. Ledakan penumpang atau pemudik, papar Siam, akan terlihat pada arus balik H+3 hingga H+5 Lebaran.

“Kalau pemudik yang tiba di Klaten sebelum Lebaran mayoritas waktunya tidak bersamaan, jadi susah di data jumlahnya. Sedangkan pada arus balik, kami bisa memprediksi kenaikan penumpang mencapai 300 persen,” kata Siam.

(m98)