SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pendidikan SMA/SMK (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SOLO — Rencana pengadaan SMA negeri di Pasar Kliwon, Solo, terus bergulir. Saat ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng tengah menyusun detail engineering design (DED) SMA tersebut.

DED itu untuk pembangunan SMA negeri di lahan Hak Pakai (HP) 00001 Kelurahan Mojo. Lahan yang disediakan seluas 3.000 meter persegi di lokasi itu untuk Kampus II SMAN 2 Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Di sisi lain, muncul juga wacana membangun SMA baru yakni SMAN 9 Solo namun di lokasi berbeda. Hal itu mencuat dari hasil pertemuan anggota Komisi IV DPRD Solo bersama eks Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu (31/8/2022) malam.

Ketua Komisi IV DPRD Solo Janjang Sumaryono Aji kepada Solopos.com, Kamis (1/9/2022), mengatakan dalam pertemuan itu terungkap DED Kampus II SMA Negeri 2 Solo di Pasar Kliwon itu dianggarkan pada semester II 2022.

Sedangkan pembangunannya direncanakan pada 2023. “Istilahnya SMAN 2 B atau kelas jarak jauh, nanti di HP No 0001,” tutur Janjang.

Baca Juga: Bahas SMAN Pasar Kliwon, Rudy Bareng Anggota DPRD Solo Temui Ganjar Pranowo

Di luar itu, Janjang mengatakan Pemkot Solo diminta mencari lahan lain di wilayah Kecamatan Pasar Kliwon. Lahan itu bisa untuk relokasi SMAN 2 yang saat ini berada Jl Monginsidi atau untuk membangun gedung SMA baru yaitu SMAN 9 Solo.

Salah satu lahan yang dibidik untuk relokasi SMAN 2 atau pembangunan SMA negeri baru itu yakni SDN Mojo, Pasar Kliwon, Solo, yang luasnya lebih dari satu hektare. SDN Mojo saat ini memang masih aktif, tapi jumlah siswanya tidak terlalu banyak.

8 SMA Negeri

SDN Mojo nantinya bisa digabung dengan sekolah terdekat atau dipindah ke lokasi lain. Lahan untuk SDN Mojo ini yang memungkinkan adalah lahan kosong di sebelah SMPN 11 Solo.

Baca Juga: Wali Kota Solo Carikan Tempat Lain untuk Bangun SMAN di Pasar Kliwon 

Seperti diketahui, saat ini di Solo ada delapan SMA negeri. Dari jumlah itu, lima sekolah di antaranya berlokasi di Kecamatan Banjarsari, dua sekolah di Jebres, dan satu sekolah di Laweyan.

Dua kecamatan di Solo yakni Pasar Kliwon dan Laweyan belum memiliki SMA negeri. Kurang meratanya lokasi SMAN di Solo menjadi masalah manakala proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) menggunakan sistem zonasi.

Para lulusan SMP di dua wilayah kecamatan itu sulit untuk masuk ke SMAN. Akibat kondisi tersebut, salah satu praktisi hukum asal Pasar Kliwon, Bambang Ari Wibowo, sampai menyomasi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Camat Pasar Kliwon Solo Tawarkan Lahan Lain Untuk Bangun SMAN, Di Mana?

Berdasarkan catatan Solopos.com, rencana membangun SMAN di Pasar Kliwon, Solo, sudah muncul sejak sekitar 2020. Usulan pembangunan SMAN itu juga muncul saat musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat Kota Solo.

Kendala Lahan

Rencana itu belum terwujud karena terkendala ketersediaan lahan. Lahan yang ditawarkan yakni di HP 00001 Mojo dinilai kurang representatif untuk membangun SMA baru karena luasnya hanya 3.000 meter persegi. Standar luas lahan untuk SMA minimal 4.000 meter persegi.

Untuk mengakomodasi calon siswa asal Pasar Kliwon yang kesulitan masuk SMA negeri di Solo, Disdik Jateng membuka satu kelas virtual dengan menginduk ke SMAN 2 Solo. Informasi terakhir ada sekitar 36 siswa yang terdaftar sebagai kelas virtual tersebut.

Baca Juga: Kelas Virtual SMAN Pasar Kliwon Solo Bergulir, Tak Melulu Online Kok

Sebelumnya, mengenai kendala lahan untuk membangun SMAN di Pasar Kliwon, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pada Juli lalu mengatakan terus berusaha mencarikan lahan.

“Intinya kami menyiapkan tempat dijadikan SMA, ya kami nunggu aja respons provinsi [Pemprov Jateng]. Kalau tak segera dibangun setiap tahun permasalahan sama,” kata Gibran.

Namun, ia belum mau menyebutkan di mana lokasi dibidik. “Opsinya di Pasar Kliwon wilayah Kelurahan Mojo. Nanti digolekke panggone meneh ya nek masih kurang luas,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya