SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO--Pedagang kaki lima (PKL) di Solo dan sekitarnya siap-siap kejatuhan durian runtuh. Menyambut gelaran car free night (CFN) di pengujung 2012, Pemkot Solo memastikan PKL boleh berjualan di area CFN Jl Slamet Riyadi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

PKL dibolehkan membuka lapaknya, Senin (31/12/2012) dari pukul 17.00 WIB hingga 05.00 WIB keesokan hari.

Menurut Kasi Penataan dan Pembinaan PKL Dinas Pengelolaan Pasar (DPP), Didik Anggono, keputusan tersebut diambil setelah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo, beberapa waktu lalu. Didik menerangkan, penataan PKL CFN tak akan jauh beda dengan PKL car free day (CFD).

“Mereka hanya boleh berjualan di sekitar city walk Jl Slamet Riyadi. Lokasi-lokasi seperti Purwosari dan Gladak tetap harus steril dari PKL,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (23/12/2012).

Mengenai jenis dagangan yang dijual, pihaknya menilai tak akan jauh beda dengan konsep PKL CFD, yakni kuliner. Meski demikian Didik menilai akan banyak pedagang “dadakan” yang menjual pernak-pernik Tahun Baru seperti kembang api dan terompet. “Istilahnya beralih jualan. Itu tidak masalah sepanjang tidak mengganggu ketertiban acara,” katanya.

Pihaknya mewanti-wanti PKL agar tidak menjual dagangan berbahaya seperti mercon. DPP pun masih mengkaji soal kelayakan berdagang kembang api di CFN.  Pihaknya bakal menyosialisasikan ketentuan CFN pada PKL mulai Rabu (26/12/2012). Sekitar 350 PKL yang bermukim di CFD akan menjadi prioritas sosialisasi.

Sementara itu, Dishubkominfo selaku leading sector CFN mengaku tak masalah dengan kehadiran PKL di malam Tahun Baru. Kepala Dishubkominfo, Yosca Herman Soedrajad, mengatakan keberadaan PKL di CFD menjadi tanggungjawab DPP. “Pada prinsipnya [kehadiran PKL] tidak masalah sepanjang bisa menjaga ketertiban dan kebersihan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya