Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Menurut Sekda, audit sebenarnya bisa dilakukan sejak 1 Oktober lalu. Namun hal itu urung dilakukan karena pihaknya ingin menghormati perasaan Jokowi. Sekda menguraikan, fasilitas yang diaudit meliputi rumah dinas berikut mebeler, mobil dinas dan perlengkapan elektronik yang ada di dalamnya. ”Tidak banyak kok yang diaudit. Sejak 1 Oktober, Pak Jokowi juga sudah tidak menggunakannya lagi.”
Budi memprediksi proses audit hanya butuh waktu dua hari. Menurutnya, Pemkot telah memiliki sistem baku auditing yakni terkait struktur pengguna barang daerah dan kuasa pengguna. ”Semua ada daftar inventarisnya. Pekerjaan menjadi mudah karena tinggal mencocok-cocokkan. Misalnya ini punya kursi berapa, meja berapa dan televisi berapa. Itu saja.”
Lebih lanjut, Budi menyebut rumah dinas walikota yang terletak di Jalan Slamet Riyadi struktur barangnya bersifat tetap. Artinya, terang dia, sejak masa kepemimpinan walikota pertama hingga walikota terakhir tak banyak berubah. ”Istilahnya semua sudah kasat mata,” ujarnya.
Sementara itu, suasana rumah dinas walikota, Loji Gandrung, hari ini tampak lebih sepi dibanding biasanya. Loji Gandrung tampak tertutup rapat. Semua mobil dinas hingga operasional pun terparkir rapi di garasi. Hanya beberapa staf yang masih terlihat sesekali keluar masuk Loji. Di Balaikota, ruang kerja Jokowi juga mulai lengang. Tamu-tamu yang biasa mengantre bertemu Jokowi tampak nihil pagi itu. Hanya ada dua staf Jokowi yang mulai membereskan sisa berkas di ruang kerjanya.