SOLOPOS.COM - Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dengan sepeda motor listriknya untuk harian di Balai Kota Solo, Rabu (28/9/2022). (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO —Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, mengatakan petugas lapangan menjadi sasaran pertama untuk pembagian motor listrik di Kota Solo. Fasilitas sepeda motor yang sebelumnya digunakan petugas lapangan akan ditarik dan digantikan menjadi sepeda motor listrik.

“Mulai ke depan, nanti 2024, 2025 terus bergeser, termasuk [petugas] operasional yang di lapangan, seperti petugas KB, petugas puskesmas ke depan kami tarik semua [sepeda motor BBM] dan kami kembalikan ke listrik semua,” terang dia di Balai Kota Solo, Kamis (8/6/2023).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Menurut Teguh, Kota Solo mempunyai ruang terbuka hijau yang terbatas. Karenanya, beban emisi ini bisa dikurangi dengan hadirnya motor listrik.

“Bisa mengawali untuk mengurangi emisi, Karena ruang terbuka hijau kita kurang, untuk mengejar itu kita beralih dari bahan bakar fosil menuju ke listrik,” ucap dia.

Teguh mengeklaim motor listrik lebih efektif dan efisien untuk perawatan dan lainnya. Teguh sudah membuktikannya sendiri, untuk perawatannya tidak harua servis setiap bulan.

“Ini lebih efektif dan efisien, tur ora ndadak ben sasi servis [dan tidak harus melakukan servis setiap bulan],” kata dia.

Bahkan, Teguh menceritakan perawatan sepeda motor listriknya begitu mudah dan cukup awet. Teguh belum pernah menyervis sepeda motor listriknya selama 1,5 tahun.

“Punya saya satu setengah tahun belum pernah servis, sepanjang teratur cas charger-nya setiap tinggal dua strip dicas, sisa dua strip dicas,” ucap dia.

Lebih lanjut, Teguh menyebutkan aset sepeda motor Pemerintah Kota Solo sejauh ini diberikan kepada petugas kecamatan, kelurahan, Amindukcapil, Dinas Kesehatan, Bapenda, Dinas Pertanian, dan penyuluh-penyuluh lapangan. Mereka adalah petugas prioritas yang mendapatkan fasilitas itu. Untuk pejabat pimpinan seperti kepala dinas dan wali kota maupun wakil wali kota, kata Teguh, di urutan terakhir.

Pada hari ini, Teguh menyebutkan ada 59 unit motor listrik yang dibagikan. 54 sepeda motor listrik dibagikan untuk lurah dan lima sisanya untuk sekretaris camat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya