SOLOPOS.COM - Warga antre mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac di Sentra Vaksinasi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat di Sasana Sumewa Pagelaran Keraton Solo, Senin (20/9/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo bekerja sama dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat membuka sentra vaksinasi Covid-19 di Pagelaran Keraton mulai Senin (20/9/2021).

Vaksinasi yang menyasar 15.000 warga itu berlangsung selama 15 hari sehingga per harinya melayani pemberian 1.000 dosis vaksin Covid-19. Koordinator Vaksinasi Keraton, RAy Febri Hapsari, mengatakan pelaksanaan vaksinasi bekerja sama dengan sejumlah pihak, di antaranya RST Slamet Riyadi, Indomaret, dan Salim Group.

Promosi Acara Gathering Perkuat Kolaborasi Bank Sampah Binaan Pegadaian di Kota Padang

“Kami ingin membantu mempercepat tercapainya kekebalan komunal dan pemulihan ekonomi. Targetnya 15.000 peserta sesuai arahan Wali Kota, sebagian diizinkan untuk abdi dalem, kerabat Keraton, dan sentana dalem, serta masyarakat sekitar kawasan sentra budaya ini,” katanya kepada wartawan, Senin.

Baca Juga: Terungkap! Ini Identitas Mobil dan Pengemudi Mazda Tabrak Warung Hik di Nonongan Solo

Masyarakat sekitar Keraton yang menjadi sasaran sentar vaksinasi Covid-19 itu, di antaranya pengemudi becak, penjual suvenir, guide lepas, dan masyarakat yang beraktivitas di sekitar Baluwarti yang bukan ber-KTP Solo.

Pembagiannya, 3.000 dosis untuk abdi dalem, kerabat Keraton, dan masyarakat sekitar Keraton. Kemudian 8.000 dosis untuk pelajar usia 12 tahun ke atas, dan sisanya masyarakat umum lain.

Surat Domisili

“Pendataan kami lakukan lewat koordinator abdi dalem karena harus menyertakan surat domisili. Kemudian untuk masyarakat umum, kami minta agar pendataan dilakukan oleh lurah masing-masing. Kami tidak membuka link pendaftaran online karena biasanya hanya habis dalam beberapa jam setelah dibuka, namun saat pelaksanaan, banyak yang tidak datang,” jelasnya.

Baca Juga: Pemuda Pasar Kliwon Solo Tega Aniaya Ibu Gegara Duit Rokok, Ending-nya Mengharukan

Vaksinasi Covid-19 bagi abdi dalem Keraton digelar mulai Senin hingga Sabtu (25/9/2021), sehingga per harinya ada 500 sasaran. Ia mengakui banyak masyarakat yang antusias mendaftar langsung ke lokasi.

Namun mereka tak bisa langsung menerima vaksin mengingat keterbatasan kuota. Kendati begitu Keraton tetap mendata mereka dan bakal dihubungi apabila kuotanya belum terpenuhi. “Pelajar menjadi sasaran paling banyak karena mereka sudah mulai mengikuti pembelajaran tatap muka [PTM],” kata Febri.

Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Dapat Gelar Pangeran dari Keraton Solo, Ini Nama Lengkapnya

Salah seorang abdi dalem yang menerima vaksin, Narto Tukiman, mengaku tidak mendaftar program vaksinasi di daerahnya. Warga Kelurahan Joho, Sukoharjo, itu sudah 15 tahun mengabdi di Keraton Solo.

“Saya bekerja apa saja, gotong royong, bersih-bersih, semuanya bisa saya lakukan. Saya didaftar oleh Pangarso [koordinator]. Usia saya sudah 70 tahun tapi memang saya tidak mendaftar di Sukoharjo karena tidak diperintah,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya