SOLOPOS.COM - ilustrasi CPNS (JIBI/Burhan Aris Nugraha/dok)

Pemkot Jogja mengajukan penambahan pegawai.

Harianjogja.com, JOGJA—Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Jogja mengajukan permohonan tambahan formasi pegawai negeri sipil (PNS) sebanyak 2.000 orang pada tahun depan untuk mengisi kekurangan sumber daya manusia di lingkup Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Jogja.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala BKD Jogja Maryoto mengatakan usulan itu akan diajukan 2016 karena kebijakan moratorium pegawai belum dipastikan pada tahun itu. Ia menyebutkan saat ini jumlah PNS di Jogja berkisar 7.000-an orang yang tersebar di berbagai sekolah, SKPD dan unit kerja.

“Kami coba mengusulkan dulu ke pemerintah pusat, disetujui tidaknya tergantung pusat,” ujarnya, Rabu (18/11/2015).

Baru-baru ini, Kepala Bagian Organisasi Setda Jogja Kris Sarjono menyebutkan formasi PNS di Jogja baru terisi kurang lebih 60% dari kebutuhan.

“Idealnya jumlah PNS 12.000 orang,” tuturnya.

Kekurangan ada pada tenaga fungsional umum dan tertentu yang terjadi di balai kota dan kecamatan. Perhitungan tersebut, kata dia, didasarkan hasil analisis di tiap SKPD yang ada di Jogja, mulai dari dinas hingga kelurahan.

Kendati demikian, penambahan personel tidak dimungkinkan selama masih ada moratorium pegawai dari pemerintah pusat. Apalagi selama belanja pegawai dalam APBD Jogja mencapai lebih dari 50% sehingga terkena moratorium pegawai. Namun dalam rapat paripurna DPRD Jogja tentang
penyampaian RAPBD 2016 terungkap adanya penurunan persentase belanja pegawai.

Pada APBD 2015, anggaran belanja pegawai mencapai berkisar 45%, yakni Rp783,1 miliar dari total belanja daerah Rp1,741 triliun. Sementara pada RAPBD 2016, belanja pegawai turun jadi 42%, yaitu Rp792,3 miliar dari total belanja daerah Rp1,867 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya