Boyolali (Solopos.com)–Pemkab Boyolali berencana mengembangkan kawasan wana wisata Kedung Ombo di yang terletak di Kecamatan Kemusu. Tempat tersebut dinilai sangat potensial dijadikan salah satu unggulan parwisata di Kota Susu.
Sugiyanto. (dok Solopos)
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Boyolali, Sugiyanto, mengatakan kawasan wana wisata dibidik sebagai salah satu proyek pengembangan pariwisata. Kajian sudah mulai dilakukan, yang melibatkan konsultan dari Solo dan Semarang. Lokasi yang terletak di Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu itu dibidik menjadi tempat wisata kuliner dan outbond.
“Kendalanya, tanah di sana adalah milik Perhutani. Oleh karena itu kami harus mulai melobi mereka. Memang belum ada pembicaraan resmi, tapi akan segera dilakukan. Kami juga baru akan menyusun site plan nantinya seperti apa,” kata Sugiyanto, kepada Espos baru-baru ini.
Disparbud menyebut untuk menunjang pengembangan wana wisata Kedung Ombo diharapkan ada perbaikan infrastruktur jalan menuju ke sana. Jika ingin mencapai kawasan tersebut, pengunjung memang harus melewati jalur Boyolali-Juwangi. Diharapkan perbaikan akses akan meningkatkan tingkat kunjungan ke wana wisata.
“Luas tempat tersebut sekitar 40 hektar. Sekarang di wana wisata tersebut sudah ada Rumah Makan Apung, tempat pemancingan maupun bumi perkemahan. Setelah dilakukan pengembangan dengan menambah fasilitas outbond dan lain-lain, diharapkan wana wisata itu bisa menjadi salah satu ikon wisata Boyolali,” pungkas Sugiyanto.
(yms)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
