Solopos.com, PONOROGO — Dua jalan utama di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yakni Jl Soekarno Hatta dan Jl Suromenggolo atau jalan baru, ditutup pada jam-jam tertentu. Ini dilakukan untuk mencegah keramaian yang bisa menjadi saranan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Penerapan physical distancing di dua ruas jalan itu mulai dilaksanakan pada Kamis (21/5/2020) sampai Sabtu (23/5/2020).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Ponorogo, Djunaedi, mengatakan untuk Jl. Soekarno Hatta akan ditutup dari utara ke selatan. Menjadi satu jalur dari selatan ke utara atau dari perempatan Pasar Legi sampai ke Pabrik Es.
“Sterilla” Alat Sterililasi Barang Rancangan Mahasiswa UMS
Sedangkan untuk Jl. Suromenggolo akan ditutup untuk kedua arah dari arah utara ke selatan maupun sebaliknya.
“Untuk Jl. Soekarno Hatta penerapannya mulai pukul 15.00 WIB sampai 18.00 WIB. Untuk Jl. Suromenggolo penerapannya mulai pukul 17.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB,” kata dia dalam dari siaran pers, Kamis.
Adanya kebijakan penerapan physical disatancing di dua ruas jalan itu berdasarkan hasil evaluasi penanganan Covid-19 di Ponorogo. Ternyata masih banyak warga yang berkumpul, bergerombol, dan nongkrong di dua ruas jalan itu.
Pandemi Covid-19, Warga di Malang Diimbau Salat Idul Fitri di Rumah
Dengan dilakukan penutupan sementara ini harapannya masyarakat bisa disiplin dalam menerapkan jaga jarak dan tidak berkerumun. Dia menyebut tiga hari ini menjadi uji coba pelaksanaan aturan tersebut dan pelaksanaannya akan dievaluasi.
Djunaedi menyampaikan Dishub akan menyiagakan 20 personel dan sejumlah papan petunjuk untuk mengarahkan pengguna jalan yang akan melewati jalur tersebut. Dia menegaskan supaya masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
