Semarang
Senin, 28 Oktober 2019 - 23:50 WIB

Pemkab Pekalongan Raih Anugerah Pandu Negeri 2019

Newswire  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Pekalongan Asip Kholbihi menerima penghargaan Anugerah Pandu Negeri (APN) 2019 kategori Silver sebagai kabupaten dengan kinerja dan tata kelola pemerintahan yang baik. (Antara-Humas Dinkominfo Kab. Pekalongan)

Solopos.com, KAJEN — Pemerintah  Kabupaten Pekalongan diakui sebagai kabupaten dengan kinerja dan tata kelola pemerintahan yang baik. Atas prestasi itu, Pemkab Pekalongan meraih penghargaan Anugerah Pandu Negeri (APN) 2019 untuk kategori Silver.

Penilaian yang mendasari pemberian penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Indonesian Institute for Public Governance (IIPG) di bawah pimpinan Wakil Presiden 2009-2014 Prof. Boediono. Penilaian dilakukan oleh panel pakar independen dari berbagai lembaga dan universitas.

Advertisement

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi yang didampingi Kepala Bappeda dan Litbang Bambang Irianto, Kepala Dinas Kesehatan Setyawan Dwiantor, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Wiryo Santoso, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Bambang Sujatmiko, dan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Susanto Widodo, Minggu (27/10/2019), menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan tersebut.

Bupati Asip Kholbihi berharap dengan diterimanya penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Pekalongan. Harapannya, ASN Pemkab Pekalongan meningkatkan pelayanan birokrasi sehingga bisa tampil lebih baik.

Penghargaan tersebut, lanjut Asip, tidak lepas dari kemampuan Pemkab Pekalongan dalam melaksanakan trilogi pembangunan, yaitu pembangunan bidang pendidikan dengan pengembangan sumber daya manusianya, pembangunan infratruktur secara berkesinambungan, dan pelayanan birokrasi yang semakin berkualitas.

Advertisement

“Kabupaten Pekalongan menurut para ahli masuk dalam salah satu kabupaten yang baik karena mampu melaksanakan tiga hal fundametal tadi yakni bagaimana kita melakukan pendidikan dan pembangunan infrastruktur serta efektivitas birokrasi yang terus- menerus menjadi pelayan publik yang baik,” tambah Bupati.

Ketua IIPG Sigit Pramono dalam sambutannya menjelaskan IIPG melakukan penilaian secara independen terkait kinerja terhadap 34 provinsi, 416 kabupaten dan 99 kota di Indonesia. Berbagai aspek dinilai, meliputi aspek tata kelola keuangan, tata kelola pemerintahan, kinerja pengembangan manusia, kinerja ekonomi, inovasi strategik, serta pimpinan yang inovatif.

Sigit menjelaskan berdasarkan hasil penilaian tersebut, didapatkan nominasi 63 pemerintah daerah terbaik untuk penghargaan Anugerah Pandu Negeri (APN) 2019 yang merupakan ajang pemberian penghargaan tahunan untuk pemerintah provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia. Pemerintah daerah tersebut memiliki kinerja dan tata kelola terbaik, serta pemimpin inovatif yang berhasil melakukan terobosan dalam peningkatan pertumbuhan sosial, ekonomi melalui reformasi tata kelola.

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif