SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok.SOLOPOS)

Ilustrasi (Dok.SOLOPOS)

Grobogan (Solopos.com)–Belum cairnya anggaran dari APBD 2012 dan turunnya hujan beberapa hari terakhir di wilayah Kabupaten Grobogan, membuat Pemkab setempat melalui Bagian Kesra mengehentikan dropping air bersih.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain menghentikan dropping air bersih, saat ini Pemkab juga masih menanggung hutang ke PDAM Grobogan. Karena anggaran belum cair, Bagian Kesra terpaksa bon ke PDAM setempat.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ya memang droping air sudah kita hentikan sejak 1 November lalu. Hal ini karena beberapa hari terakhir turun hujan di sebagian besar wilayah Grobogan,” jelas Kasubag Sosial Bangian Kesra Setda Grobogan Drs Gintono Bejo, Selasa (8/11/2011).

Namun diakui Gintono, memang masih ada desa yang kekurangan air bersih kendati wilayah Grobogan sudah diguyur hujan beberapa hari terakhir ini. Namun jumlahnya tinggal sedikit dan masih didroping air bersih dari Bakorlin I Pati.

Karena dari semula ada 118 desa yang tersebar di 15 kecamatan yang dilanda kekeringan dan kekurangan air bersih, lanjut Gintono, saat ini tinggal 14 desa saja.

(rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya